Mojokerto - Data sebaran pasien positif Covid-19 di Kabupaten Mojokerto berdasarkan catatan Gugus Tugas Covid-19 bertambah 6 orang. Sehingga total per 27 Mei 2020 menjadi 30 orang.
Pasien baru tersebut diantaranya nomer urutan 25 laki-laki inisial J (79) warga Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto. Pasien tersebut awalnya berstatus pasien PDP salah satu RS swasta di Sidoarjo. Setelah dilakukan rapid tes berlanjut uji sweb, hasilnya keluar positif Covid-19. Saat ini pasien tersebut menjalani perawatan medis di RS swasta di Sidoarjo.
Pasien urutan 26 positif Covid-19 laki-laki inisial MA (29) seorang karyawan pabrik kertas di Gresik warga Kecamatan Jetis. Pasien tersebut sebelum dipastikan terkonfirmasi sudah masuk dalam data status PDP di RSUD dr. Soekandar, Mojosari sejak 18 Mei lalu. Awalnya yang bersangkutan mengalami gejala mengeluh suhu badanya panas, mual, muntah dan nyeri otot. Saat ini, pasien menjalani rawat di ruang isolasi RSUD dr. Soekandar, Mojosari, Kabupaten Mojokerto.
Pasien urutan 27 awalnya berstatus Orang Tanpa Gejala (OTG) yakni seorang perempuan inisial SA (63) warga Kecamatan Gedeg. Setelah dilakukan uji sweb pada 22 Mei lalu, hasilnya keluar positif Covid-19 dan saat ini menjalani isolasi di RSUD dr. Soekandar, Mojosari.
Pasien positif Covid-19 urutan 28 yakni seorang perempuan tenaga pendidik yang mengajar di Surabaya, inisial LF (29) warga Kecamatan Gedeg. Pasien tersebut awalnya berstatus OTG dan setelah dilakukan uji sweb pada 21 Mei keluar hasilnya positif. Saat ini yang bersangkutan menjalani rawat isolasi mandiri di Kota Surabaya.
Juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Mojokerto, Ardi Sepdianto mengatakan, untuk pasien terkonfirmasi Covid-19 urutan 29 yakni, seorang perempuan inisial S (58) warga Kecamatan Mojosari.)
Pasien pada urutan 30, seorang perempuan inisial A (23) pegawai Rumah Sakit Universitas Airlangga (RS Unair) Kota Surabaya. Selama ini yang bersangkutan tinggal di rumah kos di Kota Pahlawan Surabaya. Yang bersangkutan pada 22 Mei lalu menjalani uji sweb di RS Unair Surabaya yang dilakukan oleh pihak RS Unair sebagai bentuk kewaspadaan bagi para tenaga medis di RS Unair Surabaya.
"Setelah menjalani uji sweb, pasien A hasilnya keluar Rabu 28 Mei 2020 terkonfirmasi Covid-19. Saat ini yang bersangkutan menjalani rawat isolasi mandiri di Surabaya. Dengan demikian, sebanyak 27 orang pasien saat ini menjalani perawatan medis, dua dinyatakan sembuh dan satu orang pasien meninggal dunia," ungkap Ardi. (Joe)
.jpg)
