
Sidoarjo - Wagina, nenek 90 tahun warga Desa Urangagung mendapat tamu istimewa yaitu Wakil Bupati Sidoarjo H. Nur Ahmad Syafuddin, SH. beserta Camat Sidoarjo dan Kepala Dinas Sosial. Wakil Bupati datang memberikan bantuan, Senin (1/6/2020).
Nenek Wagina hidup sebatang kara dimana hidup hanya dengan mengandalkan belas kasian dari warga sekitar yang peduli dengan beliau dan dirawat oleh salah satu kerabat semenjak dia tidak bisa jalan dan penglihatannya kurang jelas.
Disamping diberikan bantuan berupa uang Cak Nur juga memberikan paket sembako untuk membantu mencukupi kebutuhan sehari-harinya. Cak Nur juga menawarkan apabila perlu dan kerabat mengijinkan untuk dirawat di Liponsos agar mendapatkan perawatan yang lebih baik lagi, namun kerabat yang merawatnya menolak.
“Saya sangat berterima kasih sekali atas kedatangan Bapak wakil Bupati serta atas seluruh bantuan yang sudah diterima ibu Wagina mulai dari bantuan dari Pemerintah Desa sampai Kabupaten, dimana seluruh bantuan itu sangat membantu kelangsungan hidup ibu Wagina” kata kerabat .
Setelah menyampaikan bantuan di Desa Urangagung rombongan Wakil Bupati menuju Desa Wedoro Klurak Kecamatan Candi, yang kembali menyampaikan bantuan kepada ibu Sampini yang juga hidup sebatang kara dan tinggal di bantaran sungai. Wanita paruh baya yang berusia 65 tahun ini sehari harinya mengandalkan penghasilannya sebagai tukang pijat.
Dengan didampingi Camat Candi beserta jajarannya Cak Nur memberikan bantuan berupa uang tunai kepada ibu Sampini guna membantu meringankan beliau dalam me cukupi kebutuhan sehari-harinya.
“Kami datang kesini untuk membantu meringan kan kebutuhan ibu Sampini dan Alhamdulillah bantuan-bantuan yang ada sudah terakomodir dengan baik sehingga semua bantuan bisa sampai kepada yang bersangkutan," katanya.
Cak Nur juga mengapresiasi warga desa tersebut karena sudah membentuk Kampung Tangguh. Dengan adanya Kampung Tangguh ini, sudah ada kegiatan yang prefentif dan promotif yang harus diperkuat lagi dengan memberikan informasi kepada masyarakat sehingga masyarakat satu persepsi sehingga kompak, disamping itu juga ada tindakan kuratif peran serta Bidan Desa serta dalam menyelesaikan masalah social dengan adanya lumbung desa.(pin)