20 April 2025

Get In Touch

Walikota Mojokerto Pastikan Stok Elpiji Melon Aman

Walikota Mojokerto, Hj. Ika Puspitasari saat sidak di pangkalan gas Elpiji guna memastikan stok aman
Walikota Mojokerto, Hj. Ika Puspitasari saat sidak di pangkalan gas Elpiji guna memastikan stok aman

MOJOKERTO (Lenteratoday)--Pasca dilakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah pangkalan dan agen di wilayah Kota Mojokerto terkait keresahan masyarakat tentang stok gas elpiji melon ukuran 3 Kg, Walikota Mojokerto, Hj. Ika Puspitasari, SE memastikan jika untuk stok tabung gas elpiji ukuran 3 Kg masih dinyatakan aman guna memenuhi kebutuhan masyarakat khususnya di wilayah Kota Mojokerto.

Hal itu dibuktikan dengan langsung turun kelapangan yang dilakukan oleh Walikota Mojokerto, Hj. Ika Puspitasari yang akrab disapa Ning Ita bersama Forkopimda didampingi Kepala Diskopukmperindag, Ani Wijaya ke sejumlah pangkalan dan agen, Selasa (25/7/2023).

Ini merupakan langkah cepat yang harus dilakukan oleh Pemerintah Kota Mojokerto menyusul maraknya kabar kelangkaan gas tabung elpiji warna hijau ukuran 3 Kgbdi tengah masyarakat.

"Kita berharap hal itu tidak terjadi di Kota Mojokerto, karenanya kita melakukan pencegahan lebih dini. Dari 3btitik lokasi yang menjadi sasaran antara lain pangkalan elpiji di Pasar Tanjung Anyar, agen gas elpiji di Jalan Empunala, Kelurahan Balongsari dan di Lingkungan Bancang, Kelurahan Wates, stoknya masih aman. Masyarakat tidak usah panic buying, apalagi sudah ada Jargas dimana 30 persen dari rumah tangga kita sudah memakainya. Jadi insyaallah kami optimis wilayah Kota Mojokerto aman," jelas Ning Ita.

Masih kata Ning Ita, dari hasil sidak didapati hanya pangkalan elpiji di Pasar Tanjung Anyar saja yang mengaku stoknya berkurang. Sedangkan pasokan untuk agen tetap stabil dan lancar. Yang pangkalan tadi memang mengaku kirimannya dikurangi oleh agen, dari biasanya dikirim 200 tabung per dua hari sekali, kini hanya mendapat kiriman 100 tabung per tiga hingga empat hari sekali.

"Saya akan memastikan jika akan melakukan koordinasi lebih lanjut dengan pihak Pertamina agar pendistribusian kembali normal dan masyarakat tetap bisa mendapatkan elpiji dengan mudah," pungkas Ning Ita.

Sementara itu, Admin Agen Gas Elpiji PT. Indomakmur Gas Dua Kota Mojokerto, Vega menambahkan bahwa unti6padokan elpiji di Kota Mojokerto masih lancar,btiap hari masih ada kiriman. Namun pihaknya mengakui jika ada aturan pembatasan dari pemerintah terkait penjualan tiap bulannya yaitu tidak melebihi 3 ribu tabung perbulan dimana sebelumnya mencapai 5 ribu tabung perbulan.

"Situasi ini yang menyebabkan warga khawatir dan akhirnya panic buying memborong gas elpiji untuk jaga-jaga di rumah masing-masing. Sementara aturan yang dilakukan sebagai bentuk dan upaya pemerintah agar pendistribusian elpiji subsidi lebih tepat sasaran," pungkas Vega. (*/Wisnu Joedha)

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.