KEDIRI (Lenteratoday)- Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana memuji kekhasan Desa Wisata Dawung, Kecamatan Ringinrejo. Dimana desa wisata tersebut mempunyai destinasi wisata lain dari desa wisata pada umumnya, yakni wisata edukasi lukis dan 3D, Kampung Lukis Ruslan.
“Saat meresmikan wisata edukasi lukis dan 3D, Kamis (21/9/2023), Bupati berharap Kampung Lukis Ruslan dapat mencetak banyak pelukis sehingga kebudayaan khususnya seni lukis di Kabupaten Kediri dapat lebih berkembang,” ujar Sri Ilham, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Kediri, Jumat, (22/9/2023).
Harapan itu sejalan dengan tagline Kabupaten Kediri yang baru yakni Kediri Berbudaya. Di sisi lain, dengan adanya bandara Kediri diharapkan berdampak pada tingginya kunjungan ke desa wisata yang ada di Kabupaten Kediri.
Selanjutnya Sri Ilham memaparkan, Mas Dhito–sapaan akrab Bupati Hanindhito–mengapresiasi keberhasilan Desa Wisata Dawung dalam membuat paket wisata yang tidak seperti kebanyakan desa wisata lainnya, terutama di Kabupaten Kediri.
"Kampung Lukis Ruslan yang ada di Desa Dawung ini merupakan potensi yang tidak dimiliki banyak daerah, karena pelukis itu tidak ada di semua tempat," kata Sri Ilham mengutip pernyataan Mas Dhito.
Mas Dhito mengaku bangga karena berdirinya Kampung Lukis Ruslan tersebut menjadikan munculnya bibit-bibit pelukis Kabupaten Kediri. Pasalnya, di kampung lukis ini tidak hanya menjadi galeri lukisan, melainkan juga terdapat kelas melukis. Setidaknya, terdapat sekitar 100 orang belajar melukis di Kampung Lukis Ruslan.
"Sudah banyak anak-anak (belajar di Kampung Lukis Ruslan) itu, mulai dari TK sampai SMA dari yang pakai krayon sampai ada yang mulai menggunakan cat, kanvas," ungkap Mas Dhito.
Mas Dhito berharap Keberadaan bandara ini semoga menjadi keuntungan tersendiri bagi Desa Wisata Dawung ini. Semoga menjadi destinasi wisata unggulan yang memberikan keuntungan bagi warga desa.
Kepala Desa Dawung, Slamet Widodo yang juga mendampingi bupati saat kunjungan berharap Kampung Lukis Ruslan sebagai wisata edukasi lukis dan 3D pertama di Kabupaten Kediri ikut berkontribusi bagi perkembangan pariwisata di Bumi Panjalu.
"Bersama Desa Wisata Dawung, dibukanya Kampung Lukis Ruslan ini diharapkan dapat memberi manfaat bagi lingkungan dan masyarakat luas," ungkapnya.
Sementara itu, pelukis Ruslan menyampaikan bahwa di Kampung Lukis miliknya itu setiap pekan, khusus Hari Minggu dibuka kelas lukis. Setelah diresmikan bupati, dia berharap semakin banyak menarik wisatawan yang datang termasuk mereka yang akan belajar melukis.
Sebagaimana diketahui, dalam acara peresmian, bupati Kediri Mas Dhito kembali menantang pelukis Ruslan untuk menggelar pameran tunggal. Mas Dhito pun menyiapkan lokasi pameran, baik itu Convention Hall SLG ataupun di Pendopo Panjalu Jayati.
Disinggung mengenai tantangan orang nomor satu di Pemkab Kediri itu, Ruslan mengaku sebelumnya tidak bisa mempersiapkan pameran karena masih terfokus pada penyelesaian pembangunan kampung lukis. "Ke depan tetap diusahakan (untuk menggelar pameran)," ucap Ruslan.
Reporter: Gatot Sunarko/Editor: widyawati
.jpg)
