JOMBANG (Lenteratoday) – Mobil Toyota Fotuner dikemudikan Samsudi (59), Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemkab Jombang, menabrak dua gerobak Pedagang Kaki Lima (PKL) di Sentra Kuliner Jombang, Jalan dr Soetomo, Jombang, Senin (2/10/2023) dini hari.Selain itu, warga Desa Sambirejo, Kecamatan Jogorto Jombang itu juga menabrak tiga sepeda motor
yang sedang parkir di area yang sama.
Meski tak menimbulkan korban jiwa maupun luka, namun akibat kejadian tersebut, dua gerobak PKL hancur dan tiga motor mengalami kerusakan. Sedangkan Toyota Fortuner penabrak rusak bagian depan.
Diperoleh informasi, peristiwa terjadi Senin 2 Oktober 2023 sekitar pukul 00.15 WIB, dini hariPersitwa bermula ketika kendaraan Toyota Fortuner bernomor polisi S 1073 ZM dikemudikan Samsudi melaju dari arah barat menuju ke timur.
Entah apa penyebabnya, mobil tersebut mendadak nyelonong ke kiri dan menabrak 2 gerobak PKL dan 3 motor sekaligus.“Mobil dari arah barat menuju ke timur. Yang ditabrak dua gerobak dan 3 sepeda motor yang parkir,” kata Beny, saksi mata di lokasi kejadian, Senin (2/10/2023).
Menurut saksi, pengemudi mobil tersebut diduga mengantuk. Sebab tanpa menghindari sesuatu, tiba-tiba mobil belok ke sisi kiri hingga menabrak gerobak, motor, serta trotoar jalan. “Sopir mengantuk kayaknya,” terang saksi.
Akibat peristiwa ini gerobak mi ayam milik Zainal Abidin (42) warga Desa Jabon Kecamatan/Kabupaten Jombang rusak. Beruntung Zainal tak mengalami luka.
Selain itu kerusakan juga dialami gerobak tahu lontong serta sepeda motor Honda Beat bernomor polisi S 6157 OBK milik Sulasemi (57) warga Desa Pagerwojo, Perak, Jombang. Sulasemi tak mengalami luka-luka.
Kemudian motor Yamaha N-Max bernomor polisi S 6240 OCA milik Rivan Vilani (26) warga Desa Banjardowo, Kecamatan/Kabupaten Jombang, yang juga menjadi korban tabrakan juga rusak. Meski motornya rusak, pemilik motor dilaporkan selamat.
Kepala Unit Penegakan Hukum (Kanit Gakkum) Satlantas Polres Jombang Ipda Anang Setiyanto membenarkan adanya peristiwa kecelakaan tersebut.
Menurutnya, kasus ini masih ditangani untuk mencari penyebab terjadinya kecelakaan. Sejumlah kendaraan dan gerobak yang terlibat kecelakaan diamankan.
“Benar, kecelakaannya pagi dini hari tadi, semua masih kita periksa untuk mengetahui penyebab kecelakaan tersebut,” imbuhnya.
Sentra Kuliner Jombang sendiri berada di Jalan dr Sutomo yang beroperasi malam hari. Setiap hari, sekitar pukul 17.00 WIB, para PKL sudah menata dagangannya di sepanjang jalan tersebut.
Mereka berjualan hingga dini hari. Di sisi kanan dan kiri jalan dipenuhi pedagang. Sehingga pengendara yang melintas harus ekstra hati-hati. Bahkan jika belum larut malam, jalan tersebut ditutup bagi kendaraan bermotor roda empat.
Reporter:sutono|Editor:widyawati
.jpg)
