Sampang - Dalam rangka meningkatkan IPM dan mengisi kekosongan kepala Sekolah di beberapa sekolah di Kabupaten Sampang, Dinas Pendidikan mengukuhkan 172 Kepala Sekolah dan Pengawas. Mereka terdiri dari 5 orang Kepala TK, 70 orang Kepala SD, serta 3 orang Kepala SMP. Pengangkatan mereka bersifat promosi Kepala.
Acara tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Sampang, Slamet Junaidi. Dalam kegiatan dibagi di 4 lokasi, yaitu Aula Dinas pendidikan Kabupaten Sampang, Aula SMP Negeri 1 Sampang, Aula SDN Delpenang 1, serta SMP Negeri 3 Sampang, pada Kamis (18/06/2020).
Selain itu juga ada dimutasi pejabat, diantaranya Kepala SD sebanyak 70 orang, Kepala SMP 19 orang, serta Pengawas SD ada 5 orang. "Walaupun ada mutasi tapi masih ada 36 Sekolah Dasar yang belum terisi oleh Kepala sekolah definitif, namun masih di jabat oleh Plt sampai nanti adanya pelatihan Kepala Sekolah yang dipersiapkan untuk sekolah yang kosong tersebut," kata Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang Nor Alam, M.Pd.
Nor Alam, menambahkan, tahun 2020 tidak ada pelatihan Kepala Sekolah, karena ada hal-hal yang tidak memungkinkan, diantaranya adanya Covid_19 yang berakibat tidak adanya pelatihan.
Sementara, pengukuhan tersebut adalah bentuk keseriuasan Dinas Pendidikan Sampang dalam meningkatkan IPM yang baik kedepannya. Sehingga, Sampang tidak selalu dalam urutan bawah dari beberapa Daerah yang ada di Jawa Timur.
Tidak hanya itu, dinas pendidikan dan sekolah mampu mencetak generasi yang berakhlaq mulia serta keilmuan yang dapat meningkatkan harkat dan martabat Kabupaten Sampang.
Di sisi lain Kepala Dinas juga berharap kepada para pejabat Kepala Sekolah yang baru saja dikukuhkan supaya bisa meningkatkan IPM di Kabupaten Sampang, serta bisa meningkatkan mutu pendidikan sesuai dengan yang di harapakan Dinas Pendidikan.
Kepala Sekolah ataupun pengawas yang telah dikukuhkan mulai bekerja di tempat tugas barunya sesuai dengan tanggal di SK yaitu 5 Juni 2020, (az)
.jpg)
