Wisata Goa Selomangleng Kota Kediri Gagal Penuhi PAD 2023, Sumbang Rp 700 Juta dari Target Rp 900 Juta

KEDIRI (Lenteratoday) -Tempat wisata Goa Selomangleng di bawah pengelolaan Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kota Kediri gagal memenuhi target pendapatan 2023 yang ditetapkan Rp 900 juta. Hingga tahun 2023 berkahir hanya mampu mencapai Rp 700 juta.

Bahkan momen libur Natal 2023 dan Tahun Baru (Nataru) 2024 tidak banyak mendongkrak pendapatan. Padahal mulai 23 Desember 2023-1 Januari 2024 terjadi lonjakan pengunjung mencapai 20 persen atau sekitar 1.000 orang pada periode sama tahun sebelumnya.

Kepala Disbudparpora Kota Kediri Zachrie Ahmad, kepada awak media menjelaskan, pada 2023 Pemkot Kediri menargetkan pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor pariwisata untuk Goa Selomangleng sebesar 900 juta. Namun, hingga 2023 berlalu, target tersebut tidak terpenuhi dan hanya mendapatkan 700 juta.

Sesuai permintaan Penjabat (Pj) Wali Kota Kediri Zanariah pihaknya akan meningkatkan fasilitas.

"Peningkatan yang dilakukan mulai wahana permainan dan pertunjukan. Karena kami menyadari Goa Selomangleng masih banyak kekurangan dan harus ada beberapa perbaikan,” ujarnya saat ditemui, Rabu (3/1/2024) .

Pada 2024, Disbudparpora akan melakukan beberapa perubahan, termasuk bagaimana membuat masyarakat tertarik berkunjung ke wisata Goa Selomangleng, di antaranya dengan meningkatkan kebersihan kolam renang dan kebersihan lingkungan Goa Selomangleng (*)

Reporter: Gatot Sunarko|Editor: Arifin BH