PALANGKA RAYA (Lenteratoday) - Di wilayah Kota Palangka Raya terdapat 298 unit koperasi yang terdaftar, namun hanya 177 koperasi yang beroperasi secara aktif.
Sebagaimana disampaikan Sekretaris Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian (DPKUKMP) Kota Palangka Raya, Hadriansyah, yang dimaksud dengan koperasi aktif yaitu koperasi yang memiliki anggota, pengurus, serta menjalankan usaha sesuai dengan prinsip koperasi.
"Koperasi yang aktif juga harus melakukan Rapat Akhir Tahun (RAT) sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada seluruh anggota," papar Hardiansyah, Selasa (27/2/2024).
Ia menjelaskan, RAT merupakan salah satu indikator yang menunjukkan suatu koperasi sehat dan berkualitas. Karena itu RAT harus dilaksanakan setiap tahun guna mengevaluasi kinerja koperasi dan merencanakan program kerja tahun berikutnya.
Berdasarkan data DPKUKMP Palangka Raya per akhir Februari 2024, baru 18 unit koperasi yang melaporkan telah melaksanakan RAT 2023.
“Kami mengimbau kepada koperasi-koperasi yang belum melaksanakan RAT agar segera menyelesaikannya," ucapnya.
Hadriansyah menambahkan, DPKUKMP akan berupaya untuk meningkatkan kualitas dan kemajuan koperasi yang ada di Palangka Raya. Pihaknya juga siap membantu dan memberikan bimbingan bagi koperasi-koperasi yang membutuhkannya.
“Kami berharap koperasi-koperasi di Palangka Raya bisa menjadi mitra pemerintah dalam mengembangkan perekonomian daerah serta memberikan manfaat bagi kesejahteraan para anggota dan masyarakat,” pungkasnya.
Reporter: Novita|Editor: Arifin BH
.jpg)
