KAIRO (Lenteratoday)-Perundingan gencatan senjata di Gaza antara Hamas dan mediator pada Selasa (5/3/2024) berakhir tanpa ada terobosan. Padahal gencatan senjata diharapkan bakal terwujud sebelum Ramadan.
Kepada kantor berita Reuters, seorang perwakilan Hamas Bassem Naim mengatakan bahwa kelompoknya sudah mengajukan proposal gencatan senjata. Kini mereka tinggal menunggu respons Israel yang tidak mau ikut perundingan di Kairo.
“(PM Israel) Benjamin Netanyahu tidak mau tercapai kesepakatan dan bola ada di lapangan Amerika,” kata Naim.
AS bersama Qatar dan Mesir adalah mediator perundingan gencatan senjata di Gaza. Sejak perang di Gaza pecah lebih dari 30 ribu warga Palestina kehilangan nyawa.
Hingga kini Israel menolak berkomentar mengenai perundingan gencatan senjata di Gaza.
Menurut seorang sumber Reuters, Israel menolak perundingan gencatan senjata karena Hamas enggan melepaskan seluruh sandera.
Menurut Naim mustahil melepaskan sandera pada wilayah perang. Ia juga menyebut warga Israel yang disandera disekap berbagai kelompok.
Sumber: Reuters/ Editor: widyawati
.jpg)
