MALANG (Lenteratoday) - Mengantisipasi potensi kemacetan akibat kendaraan mogok selama momen mudik Lebaran, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang telah menyiapkan Towing dan mobil derek.
Kepala Dishub Kota Malang, Widjaja Saleh Putra mengatakan pihaknya telah menyiapkan satu unit towing serta beberapa unit mobil derek, untuk mengantisipasi kendaraan yang mogok.
"Kemudian dari Polresta Malang Kota juga punya mobil derek, selain itu sangat dimungkinkan milik badan usaha lainnya yang pasti juga akan disiapkan. Kalau milik Pemkot Malang gratis, lainnya saya kurang paham," ujar Widjaja, saat dikonfirmasi awak media, Senin(1/4/2024).
Dalam upaya memastikan kelancaran perjalanan selama arus mudik Lebaran, pria yang akrab dengan sapaan Jaya ini menekankan pentingnya bagi pengendara untuk memiliki referensi bengkel sebagai rujukan. Baik pengendara yang berkunjung ke Kota Malang, maupun yang hendak ke luar Kota Malang dalam momen mudik Lebaran nanti.
"Karena referensi bengkel-bengkel ini penting, walaupun sudah diantisipasi sejak awal. Sesuatu hal yang tidak diinginkan kan bisa saja terjadi, antisipasi saja," jelasnya.
Lebih lanjut, Jaya menyebutkan pihaknya juga akan menyiapkan call center atau hotline yang dapat dihubungi oleh masyarakat dalam situasi darurat.
Selain itu, demi meningkatkan keamanan selama momen mudik Lebaran, Dishub Kota Malang bersama Polresta Malang Kota juga akan mengimbau kepada Lurah dan Camat untuk memperhatikan keamanan lingkungan sekitar.
Salah satu nya mengimbau bagi warga yang hendak bepergian meninggalkan rumahnya, untuk memberitahukan ke Ketua RT dan RW setempat. "Intinya kami akan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait, agar masyarakat yang mau mudik tidak was-was dan khawatir ketika meninggalkan rumahnya," pungkas Jaya.
Reporter:santi wahyu\Editor:ais
.jpg)
