
JAKARTA (Lenteratoday) - Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong untuk bertemu dengan Ketua Umum PSSI Erick Thohir. Rencananya akan membahas kontrak baru sehingga juru taktik asal Korea Selatan itu bakal meneken perpanjangan kontrak hingga 2027.
"Karena memang pak Erick banyak kesibukan jadi belum ada tanggal bertemu. Tapi kemungkinan besar minggu depan akan bertemu pak Erick," kata Shin ketika ditemui Antara pada acara bersama Hyundai Motors Indonesia di Jakarta, Selasa (14/5/2024) dikutip dari Tempo.
Memang, Shin Tae-yong mengakui jika kontrak perpanjangan sampai 2027 saat ini belum resmi ditandatangani. Namun, dia memandaskan bahwa secara verbal sudah ada kesepakatan dengan Ketua Umum PSSI. "Ini memang belum ditandatangani tapi memang sudah ada pembicaraan dengan pak Erick bahwa akan terus bersama sampai tahun 2027," ucap Shin.
Bahkan pelatih kelahiran Yeongdeok, Korea Selatan pada 11 Okotber 1970 itu lalu ini juga siap jika ada target tinggi dari PSSI untuk prestasi sepak bola Indonesia. Bahkan dia sama sekali tidak terbebani dengan target tersebut. Sebab, menurutnya, target baru dari PSSI nanti akan selaras dengan tujuannya yang ingin memajukan sepak bola tanah air.
"Untuk target saya sama sekali tidak khawatir. Karena saya bekerja dan berjuang di Indonesia ya karena ingin mengembangkan sepak bola Indonesia. Kalau memenuhi syarat itu otomatis target akan ikut dan ini sudah ada pembicaraan dengan pak Erick," ujarnya menambahkan.
Shin Tae-yong atau yang akrab dengan sebutan STY ini akan kembali sibuk menyiapkan Timnas Indonesia senior yang akan melakoni dua laga kualifikai Piala Dunia 2026 putaran kedua melawan Irak dan Filipina pada Juni mendatang. Masing-masing dijadwalkan berlangsung pada 6 Juni dan 11 Juni nanti, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
STY, direkrut sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia pada Desember 2019. Kala itu, PSSI di bawah pimpinan Mochamad Iriawan alias Iwan Bule. Bahkan setelah kepemimpinan PSSI beralih ke Erick Thohir, Shin Tae-yong tetap dipertahankan.
Kontraknya sebenarnya habis pada Desember 2023, tetapi diperpanjang selama enam bulan berikutnya dengan dibebani target lolos fase gugur di Piala Asia 2023 dan Piala Asia U-23 2024 Qatar sebagai syarat perpanjangan kontrak empat tahun lebih lama.
Dua target itu lalu mampu dipenuhi oleh Shin Tae-yong. Dia membawa timnas senior lolos babak 16 besar Piala Asia 2023 dan membawa timnas U-23 melaju hingga semifinal Piala Asia U-23.
Pelatih asal Korea Selatan itu hampir membawa Indonesia berlaga di Olimpiade Paris 2024, mengulangi kenangan manis di Olimpiade Melbourne 1956 silam. Namun, satu langkah menuju pesta olahraga sedunia itu urung terlaksana setelah Garuda Muda kalah 0-2 dari Uzbekistan pada semifinal, kalah 1-2 dari Irak pada perebutan tempat ketiga, dan kalah 0-1 dari Guinea pada babak playoff. (*)
Sumber : Tempo | Editor : Lutfiyu Handi