19 April 2025

Get In Touch

Meski Telah Dibatalkan, DPR Akui Masih Banyak Uang Kuliah yang Mahal

Wakil Ketua Komisi X DPR RI Dede 'Macan' Yusuf
Wakil Ketua Komisi X DPR RI Dede 'Macan' Yusuf

JAKARTA (Lenteratoday) - Wakil Ketua Komisi X DPR RI Dede Macan Yusuf menyoroti biaya perkuliahan yang semakin mahal dalam RDP Panja Pembiayaan Pendidikan di Gedung DPR RI, Senayan, Rabu (19/6/2024). Menurutnya jurusan kedokteran merupakan jurusan yang paling mahal di Indonesia.

"Perguruan tinggi negeri, walaupun kemarin sudah ada peraturan baru untuk membatalkan kenaikan Uang Kuliah Tunggal (UKT), ternyata masih banyak yang harganya luar biasa sekali. Padahal, seingat saya, Presiden Jokowi dalam periode terkahir kemarin mengatakan ini eranya peningkatan kita akan fokus pada sumber daya manusia," kata dia.

Dede Yusuf menilai, dengan mahalnya biaya pendidikan tinggi itu dapat menghambat pencapaian target pemerintah dalam meningkatkan Angka Partisipasi Kasar (APK) perguruan tinggi. Ia mengatakan pentingnya pemerintah dalam mempersiapkan anak-anak Indonesia untuk menghadapi industri 5.0

"Fokusnya pada sumber daya manusia ini berarti kita harus mempersiapkan anak-anak kita untuk masuk kepada industri 5.0, yang mana penggunaan pemikiran yang kognitif dan kritis," ujar Dede.

Politisi Partai Demokrat ini menambahkan, dengan biaya pendidikan yang sangat mahal itu banyak calon mahasiswa yang terhambat untuk melanjutkan pendidikan.

"Angkanya masih kemahalan, mungkin bapak Dirjen Kemendagri juga paham bahwa untuk masuk Kedokteran biaya institusinya bisa beli Alphard. Hanya untuk membayar biaya gedung, belum UKT, mungkin ratusan juta padahal Menteri Kesehatan sudah mengatakan Indonesia kekurangan jumlah dokter," ungkap Dede.

Reporter: Sumitro|Editor: Arifin BH

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.