SURABAYA (Lenteratoday) - Kedatangan 644 jamaah haji Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dari tanah suci disambut penuh suka cita oleh para pejabat daerah NTT baik dari tingkat provinsi maupun tingkat kabupaten/kota di Asrama Haji Embarkasi Surabaya pada Minggu (14/7/2024) malam.
Sebanyak 644 jamaah yang tiba di tanah air tergabung dalam dua kelompok terbang (kloter). Kloter 78 tiba di asrama haji pada pukul 21.50 WIB dan kloter 79 tiba pada pukul 23.30 WIB.
Dalam sambutannya, Kepala Biro Pemerintahan Sekretariat Daerah Provinsi NTT, Doris Alexander Rihi, mewakili Pj. Gubernur NTT menyampaikan rasa syukurnya karena para jamaah haji NTT telah berhasil menyelesaikan rangkaian ibadah haji dan kembali ke tanah air tanpa kurang satu apapun.
"Senang sekali kami dapat menjemput jamaah haji NTT di Debarkasi Surabaya. Selamat datang para jamaah. Semoga menjadi haji mabrur," tuturnya.
Kakanwil Kementerian Agama Provinsi NTT, Reginaldus S.S Serang mengajak para jamaah mendoakan dua jamaah kloter 79 yang telah wafat di tanah suci. “Kita doakan semoga dua jamaah haji NTT yang wafat di tanah suci mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Kuasa,” ujarnya.
Reginaldus menjelaskan tidak semua jamaah NTT menginap di asrama haji. “Ada sekitar 155 jamaah haji yang menginap di asrama haji. Sedangkan lainnya menginap di hotel lain di Surabaya,” lanjutnya.
Para jamaah NTT akan terbang ke daerah asalnya dari Bandara Juanda menuju Bandara El Tari Kupang pada Selasa (16/7/2024).
Total jamaah NTT yang wafat adalah 3 orang dengan rincian satu orang jamaah kloter 78 wafat di RS Haji pada masa pemberangkatan dan dua orang jamaah kloter 79 wafat di tanah suci. Selain wafat, ada satu jamaah haji kloter 79 dari Kabupaten Lembata NTT hingga kini dirawat di rumah sakit di Arab Saudi. (*)
Reporter : Lut/rls | Editor : Lutfiyu Handi
.jpg)
