08 April 2025

Get In Touch

PDI Perjuangan Siapkan Kejutan untuk Pilgub Jatim, Segera Umumkan Kandidat Terkuat

Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, Sri Untari Bisowarno.
Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, Sri Untari Bisowarno.

SURABAYA (Lenteratoday) - PDI Perjuangan Jatim tengah dalam tahap akhir menentukan calon kandidat untuk Pemilihan Gubernur Jawa Timur (Pilgub Jatim) 2024. Partai ini telah menyiapkan nama-nama terkuat untuk segera diumumkan.

Di antara persiapan yang dilakukan partai dengan 21 kursi di DPRD Jatim tersebut yaitu melakukan pertimbangan sejumlah nama potensial yang akan menantang pasangan petahana Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak pada pemilihan 27 November mendatang.

Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jatim, Sri Untari Bisowarno, mengungkapkan bahwa partainya telah mengadakan pertemuan dengan Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, di Malang pada Kamis (8/8/2024). Dalam pertemuan tersebut, beberapa nama kader partai yang potensial untuk maju di Pilgub Jatim 2024 juga dibahas.

"Insya Allah Sekjen sudah menyampaikan bahwa dalam seminggu ke depan proses ini akan berjalan dan pengumuman akan segera dilakukan. Yang pasti sebelum tanggal 27 Agustus 2024," ungkap Sri Untari, Senin (12/08/2024).

Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jatim ini menegaskan bahwa partainya akan mengusung nama-nama kandidat yang sudah dikenal publik.

Di antara nama-nama yang tengah dipertimbangkan adalah Tri Rismaharini (Mensos RI) yang juga mantan Wali Kota Surabaya, Abdullah Azwar Anas (Menpan RB) yang juga mantan Bupati Banyuwangi, Pramono Anung (Sekretaris Kabinet Indonesia) sekaligus mantan Sekjen DPP PDI Perjuangan, dan Budi 'Kanang' Sulistyono (wakil ketua DPD PDI Perjuangan Jatim) yang juga mantan Bupati Ngawi.

"Tunggu saja nanti ada kejutan," imbuhnya.

Untari menambahkan bahwa keputusan final terkait Pilgub Jatim ada di tangan DPP PDI Perjuangan. Nama-nama yang disebutkan adalah yang sedang dipertimbangkan oleh partai.

"DPP nanti pasti memilih salah satu dan akan dibicarakan juga dengan rekan-rekan dari PKB dan NasDem," ujarnya.

Sri Untari juga menjelaskan bahwa pengumuman pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim merupakan kewenangan DPP PDI Perjuangan. Tugas pengurus partai di tingkat provinsi hanya memberikan gambaran situasi lapangan dan hasil survei.

"Ini kawasannya DPP, kami tidak melakukan kajian mendalam seperti yang dilakukan di tingkat kabupaten/kota. Kami hanya memberikan gambaran situasi lapangan dan hasil survei. Ini provinsi besar, dan ranahnya Bu Ketum Megawati," pungkasnya.

Seperti diketahui, pasangan petahana di Pilgub Jatim 2024 yakni Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak berpeluang menjadi calon tunggal karena sebagian partai politik di Jatim sudah memberikan rekomendasi dukungan. Tinggal PKB, PDI Perjuangan, dan NasDem yang belum memberikan dukungan. Kemungkinan besar, ketiga partai tersebut yang memiliki jumlah kursi sebanyak 57 kursi DPRD Jatim periode 2024-2029 akan berkoalisi untuk mengusung pasangan cagub dan cawagub melawan pasangan petahana. (*)

Reporter: Pradhita | Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.