MALANG (Lenteratoday) - Mantan Wali Kota Malang periode 2018-2023, Sutiaji dikabarkan merapat ke PDI Perjuangan.
Menanggapi hal ini, Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Kota Malang, I Made Riandiana Kartika menyatakan hingga saat ini belum ada calon yang resmi diusung oleh partai berlambang banteng tersebut.
Made menegaskan dinamika politik di Kota Malang masih sangat cair, dan keputusan akhir terkait calon yang akan diusung sepenuhnya berada di tangan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP.
"Terkait Pilkada Kota Malang itu memang kami menyerahkan ke DPP. Kedua, dengan fenomena di Kota Malang ini, tidak ada satu calon pun yang mengantongi rekomendasi. Masih sebatas mendapatkan dukungan," ujar pria yang menjabat sebagai Ketua DPRD Kota Malang ini, Kamis(15/8/2024).
Made menyampaikan DPC PDIP sendiri belum memberikan surat tugas kepada satu pun calon potensial, menurutnya hal ini menunjukkan proses seleksi masih berlangsung di tingkat pusat.
Kendati demikian, Made menghendaki jika beberapa nama telah muncul dalam survei, baik internal maupun eksternal.
Lebih lanjut, Made mengungkapkan nama-nama seperti Wali Kota Malang periode 2013-2018 yakni Abah Anton, kemudian mantan Pj Wali Kota Malang Wahyu Hidayat, calon perseorangan Heri Cahyono, Wakil Wali Kota Malang periode 2018-2023 Sofyan Edi Jarwoko, hingga sosok Sutiaji telah masuk dalam hasil survei eksternal yang dilakukan. Namun Made menegaskan, survei tersebut bukanlah satu-satunya faktor penentu.
"Masih ada mesin partai yang bergerak untuk menentukan keberhasilan seorang calon," tambah Made.
Saat ini, Made menyebutkan PDIP telah menjalin komunikasi intens dengan sejumlah partai politik lain seperti Demokrat, Golkar, PAN, Nasdem, Gerindra, hingga PSI. Menurutnya hal ini menegaskan bahwa dinamika politik di Kota Malang masih sangat fluktuatif, dan belum ada keputusan final yang dapat diambil.
"Paling tidak kalau hitungan kami, kan kemarin DPP sudah mengumumkan sebagian Cakada di tahap pertama. Tahap kedua mungkin di tanggal 18, dan terakhir di 25 Agustus nanti. Mungkin Malang Raya bagian dari 2 tahap itu," tukasnya.
Terpisah, saat dikonfirmasi, Sutiaji mengaku belum dapat memberikan komentar lebih lanjut mengenai hal ini. Sutiaji hanya menegaskan keputusan final terkait keikutsertaannya pada Pilkada Kota Malang nanti, akan terlihat pada 27 Agustus mendatang. Yakni hari pertama pendaftaran Paslon ke KPU Kota Malang.
"Saya masih belum mau komentar lebih kalau soal Pilkada. Ya, kita lihat nanti saja di tanggal 27 Agustus," ujar Sutiaji, dikonfirmasi melalui sambungan selular, Kamis(15/8/2024).
Reporter: Santi Wahyu/Editor: Ais
.jpg)
