15 April 2025

Get In Touch

Pengajian Gus Kautsar Tandai Pembukaan Kediri Scooter Festival 7

Pj Wali Kota Zanariah (berkerudung pegang mic) saat menghadiri Pengajian Gus Kautsar sebagai pembukaan kegiatan KSF 7.
Pj Wali Kota Zanariah (berkerudung pegang mic) saat menghadiri Pengajian Gus Kautsar sebagai pembukaan kegiatan KSF 7.

KEDIRI (Lenteratoday) - Pengajian Gus Kautsar menjadi pembuka rangkaian kegiatan Kediri Scooter Festival (KSF) 7. Acara KSF berlangsung 13-15 September 2024. KSF ini menjadi salah satu upaya Kota Kediri lebih dikenal hingga kancah internasional.

Kegiatan pengajian berlangsung di kawasan GOR Jayabaya, Jumat (13/9/2024). Acara ini merupakan rangkaian kegiatan memperingati HUT ke-1145 Kota Kediri dan diikuti skuteris dari luar negeri, seperti dari Jerman.

Pj Wali Kota Kediri Zanariah hadir mengikuti Pengajian Bersama Gus Kautsar. Dikatakan kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi skuteris tapi juga menjadi salah satu upaya Kota Kediri lebih dikenal hingga kancah internasional.

Terbukti, dari tahun ke tahun peserta KSF bertambah. Kehadiran KSF juga memberi manfaat besar pada pertumbuhan ekonomi Kota Kediri dan sekitarnya. Baik di sektor kuliner, wisata hingga akomodasi.

"Kabar dari panitia beberapa tahun terakhir ada perilaku baru peserta KSF dalam hal menginap. Katanya dulu banyak peserta memilih ngecamp sekarang sebagian besar peserta booking hotel dan kos harian. Kalau di cek penginapan di Kediri sampai full booked tepat di tanggal pelaksanaan KSF," jelasnya.

Pj Wali Kota Kediri mengungkapkan selama 3 hari pelaksanaan KSF, akan ada banyak even seru. Salah satunya, rolling thunder atau keliling Kota Kediri bersama-sama.

“Mumpung di Kota Kediri, ada banyak rekomendasi berbagai wisata Kota Kediri dan sekitarnya. Seperti Sumber Banteng, Taman Brantas, Hutan Joyoboyo, Goa Selomangleng, dan lainnya. Kulinernya juga banyak, paling khas ada nasi goreng anglo dan nasi sambal tumpang, hingga soto ayam tamanan yang banyak dijumpai di sekitar GOR,” katanya.

"Jangan lupa bawa oleh-oleh khas Kota Kediri seperti tahu kuning, tenun Bandar Kidul, dan masih banyak lagi. Saya juga berpesan terapkan safety riding lalu jaga kebersihan dan ketertiban bersama. Serta bijak berbagi jalan dengan pengendara lain," imbuh Zanariah.

Selain pengajian, hari pertama KSF 7 juga diisi Khataman Quran, santunan anak yatim, dan sosialisasi dari Bea Cukai. Turut hadir, Sekretaris Daerah Bagus Alit, Kepala Kantor Bea Cukai Ardiyatno, perwakilan Forkopimda, Kepala OPD, dan tamu undangan lain. (*)

Reporter: Gatot Sunarko/rls | Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.