JOMBANG (Lenteratoday) - Sebuah truk bertabrakan dengan tronton di Jalan Raya Dukuhdimoro Kecamatan Mojoagung Jombang, Selasa (24/9/2024) dini hari.
Akibatnya, selain dua kendaraan rusak berat, pengemudi truk yang bermuatan ayam mengalami luka parah. Sedangkan sopir tronton pengangkut tripleks hanya luka ringan. Korban luka parah adalah M Yasin (30), warga Desa Codo Kecamatan Wajak Kabupaten Malang.
Sopir truk ayam sempat terjepit di kabin, sehingga evakuasi berlangsung cukup lama dan menegangkan. Korban kemudian dilarikan ke RSUD Jombang.
Selain merusakkan kedua kendaraan dan pengemudi truk luka parah, kecelakaan juga menimbulkan kemacetan sekitar 3 kilometer. Yakni mulai dari lokasi kejadian hingga sekitar terminal Mojoagung.
Kemacetan terurai setelah dua kendaraan besar itu dievakusi dari tengah jalan.
Kecelakaan itu sendiri terjadi diduga karena sopir truk ayam mengantuk saat mengemudikan kendaraannya.
"Truk sempat melompati median jalan hingga masuk ke jalur berlawanan. Kemudian terjadi kecelakaan," kata Tigar Iswanto (30), saksi mata.
Diperoleh informasi, kecelakaan bermula ketika truk pengangkut ayam nopol L-9786-UY yang dikemudikan M Yasin (30), melaju dari timur ke barat.
Mendekati lokasi kejadian, sopir truk diduga mengantuk sehingga kendaraan mengarah ke kanan hingga naik ke median jalan. Truk pun masuk ke jalur berlawanan.
Pada saat bersamaan melaju dari arah berlawanan sebuah truk tronton B-9478-UYU, dikemudikan Fathur Rizal Ariyanto, warga Desa Pangakarya Kecamatan Ajung Kabupaten Jember.
Karena jarak sudah terlalu dekat, tabrakan keras dua kendaraan cukup besar tersebut tak terhindarkan. Truk bermuatan ayam rusak parah bagian depan, mengakibatkan sopir terjepit di kabin.
"Sopir truk yang bermuatan ayam luka parah. Sepertinya patah tulang akibat terjepit bodi truk bagian depan. Sedangkan sopir tronton luka ringan. Proses evakuasi berlangsung lama. Sekitar 3 jam," kata Tigar.
Kepala Unit Penegakan Hukum (Kanit Gakkum) Sat Lantas Polres Jombang Iptu Siswanto membenarkan adanya kecelakaan itu.
"Kami masih menyelidiki kecelakaan ini, guna memastikan penyebab terjadinya kecelakaan," ujar Iptu Siswanto.(*)
Reporter : Sutono | Editor : Lutfiyu Handi
.jpg)
