
PALANGKA RAYA (Lenteratoday) - Pemerintahan Kota (Pemkot) Palangka Raya berkomitmen, untuk terus melakukan penghijauan dan menjaga kelestarian lingkungan.
Hal ini disampaikan oleh Pj Wali Kota Palangka Raya, Hera Nugrahayu saat menghadiri acara Pembinaan dan Peningkatan Keterampilan Aparatur dan Redkar Kota Palangka Raya Tahun 2024, yang berlangsung di kantor DPKP Kota Palangka Raya.
"Kita berharap melalui kegiatan ini, bisa mendukung Kota Palangka Raya menjadi Kota Ulin," papar Hera, Selasa(24/9/2024).
Dalam kegiatan ini Pemkot Palangka Raya menerima 130 bibit pohon ulin, dari Orangutan Foundation International (OFI).
Hera mengatakan bahwa 130 bibit ulin yang diterima akan segera ditanam, untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga pohon langka, salah satunya jenis pohon ulin.
"Kegiatan ini sekaligus sebagai bentuk komitmen Pemkot, untuk menjaga keberlangsungan alam dengan melibatkan masyarakat," ungkapnya.
Selain itu Hera juga menekankan pentingnya menjaga kelestarian kawasan hutan ulin yang sudah ada, salah satunya yang ada di wilayah Rakumpit yang sebagian masuk Kabupaten Gunung Mas.
“Dengan niat kuat dan upaya yang berkesinambungan, saya yakin harapan menjadikan Palangka Raya sebagai Kota Ulin dan paru-paru dunia dapat terwujud,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala DPKP Kota Palangka Raya, Gloriana Aden menyampaikan dukungannya terhadap program penanaman pohon Ulin, sebagai bagian dari upaya melestarikan alam dan memperkenalkan kepada generasi muda kekayaan hayati khas Kalimantan Tengah.
"Bibit yang kami terima akan kami manfaatkan, untuk mengganti pohon-pohon yang sudah tua dan memperbarui kawasan hijau kota,” pungkasnya.
Reporter: Novita/Editor: Ais