SURABAYA (Lenteratoday) - Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut 3, Tri Rismaharini akrab disapa Bu Risma mendapatkan doa dan dukungan dari ulama sepuh Trenggalek, KH. Ahmad Sulaiman Zuhdi saat melakukan safari ke Pondok Pesantren (Ponpes) Al Badar Kebonsari Gondang, Tugu, Trenggalek.
Dalam silaturahmi Risma yang ditemani oleh Calon Bupati Trenggalek, Mochammad Nur Arifin atau Gus Ipin. Mereka bersilaturahmi dengan KH. Ahmad Sulaiman Zuhdi menyambut Bu Risma, sebagai bagian dari keluarga Basyariyah garis keturunan yang mereka miliki bersama.
Risma menuturkan dalam kesempatan tersebut menjelaskan program unggulannya, dalam bidang pendidikan. Salah satu fokusnya menyetarakan kualitas pendidikan santri, dengan pelajar SMA dan SMK Negeri maupun Swasta. Ia menegaskan pentingnya keberpihakan kepada masyarakat marjinal, agar mereka memiliki akses yang setara dalam pendidikan.
"Santri harus punya kesempatan yang sama, untuk berdaya dan bersaing, baik di Jawa Timur maupun di tingkat nasional," ungkap Risma, Jumat(25/10/2024).
Program unggulan yang dijelaskan Risma mencakup alokasi dana bantuan operasional daerah (BOPDA) untuk berbagai jenjang pendidikan, termasuk Madrasah Aliyah dan pondok pesantren yang dianggapnya setara dengan SMA/SMK.
Selain itu, ia juga menjanjikan insentif tambahan bagi guru-guru di SMA/SMK Negeri, SMA/SMK Swasta, Madrasah Aliyah, serta pondok pesantren. Upaya lainnya adalah memperkuat anggaran pemeliharaan dan pembangunan fasilitas pendidikan, yang bertujuan untuk meningkatkan sarana dan prasarana pendidikan di seluruh wilayah Jawa Timur.
Lebih lanjut, Risma menerangkan bahwa KH. Ahmad Sulaiman Zuhdi. Sang Kyai pun dengan tulus memberikanny restu. Menurutnya, Pengasuh Ponpes Al Badar tersebut mengapresiasi komitmen Risma yang terus memperjuangkan akses pendidikan bagi santri dan kaum marjinal di Jawa Timur.
Melalui program-program pendidikan yang inklusif dan komprehensif, Risma berharap dapat mengangkat kualitas SDM di Jawa Timur terutama di kalangan santri dan pelajar yang selama ini mungkin kurang mendapat perhatian penuh. Dengan dukungan keluarga besar pesantren, Risma optimis bisa membawa perubahan positif bagi pendidikan dan pembangunan di Jawa Timur.
Reporter: Pradhita/Editor: Ais
.jpg)
