PALANGKA RAYA (Lenteratoday) – Penting bagi setiap anggota DPRD Kota Palangka Raya, untuk memiliki jiwa anti korupsi dan menjaga integritas.
Hal ini ditekankan oleh Anggota Komisi III DPRD Kota Palangka Raya, Hasan Busyairi kalau hal ini merupakan langkah krusial, untuk memperkuat komitmen anti korupsi dan menjaga integritas dalam penyelenggaraan pemerintahan di Kota Palangka Raya.
“Hal ini perlu dilakukan, dalam rangka memperkuat komitmen anti korupsi dan menjaga integritas penyelenggaraan pemerintahan Kota Palangka Raya," papar Hasan, Selasa(19/11/2024).
Ia mengatakan para anggota DPRD memiliki tanggung jawab besar sebagai wakil rakyat, terutama dalam penyusunan kebijakan publik. Selain itu harus tetap waspada terhadap potensi pelanggaran, yang dapat mengganggu integritas tugas para Anggota DPRD.
Hasan melanjutkan sebagai anggota legislatif yang diberi amanat oleh rakyat, harus disadari bahwa posisi ini sangat rentan terhadap godaan dan potensi korupsi.
"Jiwa anti korupsi harus ditanamkan pada para Anggota Dewan sebagai bekal, untuk memahami dan mengikuti aturan serta rambu-rambu saat menjalankan tugas," tegasnya.
Hasan mengatakan transparansi dan akuntabilitas menjadi prinsip utama yang harus dijaga, dengan demikian setiap kebijakan yang diambil tidak menyimpang dari komitmen anti korupsi.
Ia mengutarakan kesiapannya untuk bekerja sama dengan lembaga penegak hukum dan lembaga anti korupsi, terkait upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi di Kota Palangka Raya.
"Harapannya komitmen ini menjadi contoh positif bagi seluruh instansi pemerintahan dalam menciptakan lingkungan kerja yang kondusif dan bebas dari praktik korupsi,” pungkasnya.
Reporter: Novita/Editor: Ais
.jpg)
