PALANGKA RAYA (Lenteratoday) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palangka Raya memantau beberapa Tempat Pemungutan Suara (TPS) rawan banjir, yang berada di kawasan pinggiran Sungai Kahayan, Senin(25/11/2024).
Sebagaimana disampaikan Kepala Bidang Pencegahan Kesiapsiagaan BPBD Kota Palangka Raya, Heri pihaknya bersama Tim Reaksi Cepat (TRC) melakukan pemantauan ke sejumlah TPS yang berada di pinggiran sungai kahayan yang rawan banjir.
"Hal ini tentu harus dipertimbangkan, karena adanya potensi banjir akan dapat mengganggu proses Pilkada pada 27 November nanti," papar Heri, Senin(25/11/2024).
Ia mengatakan jika TRC BPBD tengah memastikan potensi banjir, karena jika didapati TPS tersebut berada di lokasi yang rawan banjir. Maka pihaknya akan menggeser TPS tersebut, ke lokasi yang lebih aman.
“Dari hasil pemantauan kami, beberapa lokasi yang sudah mengalami kenaikan air yaitu di
sekitar Pelabuhan Rambang, sampai di Kelurahan Tanjung Pinang,” ucapnya.
Heri melanjutkan meskipun kondisi air mengalami kenaikan di lokasi-lokasi tersebut, namun tempat–tempat yang direncanakan akan dijadikan TPS berada di dataran yang lebih tinggi. Sehingga saat ini bisa dikatakan aman, dari kemungkinan banjir.
“Memang beberapa TPS yang berada di lokasi rawan banjir tersebut, sampai saat ini dalam kondisi aman karena berada di dataran yang lebih tinggi. Harapannya pada 27 November nanti, Pilkada bisa berjalan aman dan lancar,” pungkasnya.
Reporter: Novita/Editor: Ais
.jpg)
