SURABAYA (Lenteratoday) - Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya mempunyai tiga program prioritas, yang akan menjadi fokus utama pada 2025.
Ketiga program prioritas tersebut di antaranya menempatkan ITS dalam jajaran Top 500 QS WUR, mencapai kemandirian finansial, serta menerapkan program ITS Satu Data. Dimana seluruh komponen ITS bergerak, berdasarkan satu data dan satu tujuan.
Rektor ITS Surabaya, Prof Ir Bambang Pramujati ST MSc Eng PhD mengatakan untuk mencapai tiga program prioritas tersebut, disiapkan rencana penguatan infrastruktur jaringan ITS.
Beberapa langkah yang akan diambil antara lain adalah pengembangan ITS High Speed Internet Campus, pemasangan jaringan backbone fiber optic antargedung, dan pembangunan Metro Link yang menghubungkan Kampus ITS Sukolilo, Manyar, dan Cokroaminoto.
“Penguatan infrastruktur ini diharapkan dapat memperlancar akses dan mendukung proses akademik di ITS,” kata Bambang dalam gelaran Pidato Rektor Awal Tahun 2025 di Graha Sepuluh Nopember ITS, Jumat(10/1/2025).
Bambang menjelaskan pengembangan infrastruktur seperti pembangunan tower kuliah, laboratorium Renewable Energy Integration Demonstrator of Indonesia (REIDI), lapangan badminton dan juga parkiran terpusat turut digencarkan di lingkungan ITS.
"Dengan pengembangan ini diharapkan dapat memfasilitasi kebutuhan sivitas ITS, dalam melangkah bersama mewujudkan visi dan misi kampus," tuturnya.
Di kesempatan yang sama, ITS juga meluncurkan kegiatan Jumat Bersih Sehat Harmoni (Berseri) guna mendukung lima poin SDGs. Di antaranya adalah SDGs 3 tentang Kesehatan yang Baik dan Kesejahteraan, SDGs 6 tentang Air Bersih dan Sanitasi Layak, SDGs 11 tentang Kota dan Komunitas Berkelanjutan, SDGs 13 tentang Aksi Iklim, serta SDGS 17 tentang Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.
Ia menjelaskan kegiatan Jumat Berseri ini akan dilaksanakan dengan mengajak sivitas ITS melakukan kegiatan yang mendukung hidup sehat dan bersih, salah satunya dengan mengurangi penggunaan plastik.
Selain itu, pihaknya juga mendorong program unifikasi atau penyeragaman logo, untuk setiap departemen di ITS. Program ini bertujuan untuk memperkuat branding masing-masing departemen, agar lebih mudah dikenali oleh masyarakat sebagai bagian dari ITS.
"Dengan penguatan identitas visual ini, diharapkan setiap departemen dapat memperlihatkan citra yang lebih solid dan terkoordinasi dalam berbagai kegiatan akademik maupun nonakademik," jelasnya.
Bambang berharap di tahun 2025 ini seluruh sivitas ITS agar dapat bergerak bersama-sama, sehingga memberikan dampak yang lebih luas.
“Dengan keselarasan program, ITS akan menciptakan harmoni yang kuat antara fakultas, departemen dan bidang lainnya untuk mencapai tujuan bersama,” pungkasnya.
Reporter: Amanah/Editor: Ais
.jpg)
