SURABAYA (Lenteratoday) - Sebanyak 8 bangkai sapi dan satu ekor kambing ditemukan menumpuk di pintu air Bendung Gerak, Desa Padang, Kecamatan Trucuk, Bojonegoro, Jawa Timur, mendapat perhatian serius dari Polres Bojonegoro. Dari hasil pemeriksaan Dinas Perikanan dan Peternakan Pemkab Bojonegoro mengonfirmasi bahwa bangkai sapi dan kambing tersebut positif terjangkit Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
Kapolsek Trucuk, AKP Achmad Nur Hidayat, menegaskan dengan mengutip keterangan petugas Diskanak bahwa penyakit PMK hanya menyerang hewan dan tidak menular ke manusia, dilansir dari tvonemews, Minggu (12/1/2025).
Diketahuinya bangkai sapi dan kambing yang menumpuk itu berdasarkan laporan dari warga. Kapolres Bojonegoro, AKBP Mario Prahatinta, kemudian menerjunkan jajaran anggota dari Polsek Kalitidu dan Polsek Trucuk untuk melakukan pengecekan serta pemantauan pada Jumat sore (10/1/2025). Kemudian proses evakuasi dilakukan pada Sabtu (11/1/2025).
Dalam hal ini Polsek berkoordinasi dengan Dinas Perikanan dan Peternakan Pemkab Bojonegoro untuk memastikan penyebab kematian sapi dan kambing yang dibuang di aliran Sungai Bengawan Solo, apakah benar terjangkit PMK.
Proses evakuasi menemui kendala karena debit air yang tinggi di pintu air Bendung Gerak. Selain itu kondisi bangkai sapi dan kambing yang sudah membusuk menyulitkan upaya evakuasi.
“Atas kesepakatan bersama tim dan warga setempat, tiga bangkai sapi dan satu kambing tersebut akhirnya ditenggelamkan, karena tidak bisa ditarik ke bantaran sungai untuk dikuburkan,” jelas AKP Hidayat.
AKP Hidayat menambahkan karena kondisi bangkai sudah sangat membusuk, diperkirakan lebih dari sepekan. Sulit dievakuasi, sehingga bersama tim diputuskan untuk ditenggelamkan.
Sementara itu, operator pintu air Bendungan Gerak Bojonegoro, Moh. Yusuf Nur Alim mengatakan peristiwa ditemukannya bangkai sapi yang menumpuk seperti ini sudah biasa terjadi setiap tahun.
“Namun di tahun ini jumlah bangkai sapi semakin banyak, tidak seperti tahun-tahun sebelumnya,” ungkapnya dikutip dari jtvbojonegoro, Minggu (12/1/2025).
Diketahui, sejak seminggu terakhir, setidaknya sudah ada delapan bangkai sapi yang ditemukan menumpuk di pintu air Bendungan Gerak Bojonegoro. (*)
Editor : Lutfiyu Handi/berbagai sumber
.jpg)
