LAMONGAN (Lentera) – Pemkab Lamongan akan memperkuat fokus pada koperasi desa yang diharapkan menjadi penguat untuk kesejahteraan masyarakat.
“Ini agar uang-uang yang ada bisa berputar di desa, dan bisa lebih banyak lagi, dan koperasi sebagai penguatnya,” tutur Bupati Lamongan Yuhronur Efendi pada safari Ramadan di Masjid Al Muttaqin, Desa Pajangan, Kecamatan Sukodadi, Selasa (25/3/2025).
Bupati yang akrab dengan sapaan Pak Yes ini mengatakan bahwa program Pemerintah Pusat untuk menghadirkan koperasi desa merah putih di setiap desa ditujukan untuk mencukupi kebutuhan hidup bersama. Koperasi desa diharapkan dapat menyerap hasil usaha warga dan dikelola kembali untuk kebutuhan bersama.
“Melalui koperasi, sisa hasil usaha bisa dirasakan seluruh masyarakat desa, nanti pertanian bibit, pupuk, obat-obatan, apotek, klinik desa semuanya lewat desa makan bergizi gratis juga lewat desa,” tambah Pak Yes.
Di satu sisi, Pemerintah Kabupaten Lamongan yang dianugrahi daerah sebagai lumbung pangan nasional menjadi penguat, dengan demikian Pemkab akan terus memaksimalkan potensinya.
Di antaranya adalah dengan menjadikan kebutuhan sarana prasarana hingga ketersediaan bibit dan pupuk sebagai perhatian serius untuk meningkatnya kesejahteraan petani.
“Alhamdulillah kebutuhan air juga kita perhatikan, sehingga panen-panen bisa lebih baik tidak hanya jumlah produksinya tapi juga produktifitas perhektarnya juga semakin naik terus,” ujar Pak Yes.
Selain itu, untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam mengakses pelayanan, Pemkab Lamongan mendekatkan berbagai pelayanan publik melalui safari ramadan. Mulai dari pelayanan adminduk (administrasi kependudukan), pembayaran pajak digital, perizinan dan pelayanan koperasi, operasi pasar murah, konsultasi pernikahan, haji pensertifikatan tanah wakaf, dan produk halal, hingga cek kesehatan. (*)
Editor : Lutfiyu Handi
.jpg)
