03 April 2025

Get In Touch

Masih Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang, Warga Palangka Raya Diminta Tetap Waspada

Kondisi atap bangunan yang rusak akibat angin kencang di Kota Palangka Raya.
Kondisi atap bangunan yang rusak akibat angin kencang di Kota Palangka Raya.

PALANGKA RAYA (Lentera) - Berdasarkan informasi yang disampaikan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Tjilik Riwut Palangka Raya, cuaca ekstrem masih berpotensi terjadi hingga pertengahan April nanti, bahkan kecepatan angin bisa mencapai 29 - 30 knot, sehingga bisa menyebabkan kerusakan bangunan. Karena itu Wakil Ketua II DPRD Kota Palangka Raya, Nenie Adriati Lambung, meminta warga setempat untuk waspada, proaktif, dan senantiasa memantau informasi cuaca yang diberikan oleh pihak BMKG.

"Melalui link yang disediakan oleh BMKG, masyarakat bisa memantau kondisi cuaca apakah akan cerah, hujan atau hujan lebat disertai angin kencang," papar Nenie, Selasa (1/4/2025).

Ia menambahkan, apalagi Kota Palangka Raya memiliki geografis yang khusus, yakni kerap terjadi angin kencang dan intensitas petir yang tinggi. Karena itu, dengan mengetahui informasi tersebut, masyarakat dapat menghindari terjadinya musibah maupun bencana ketika terjadi cuaca buruk.

Seperti yang terjadi beberapa waktu lalu, sejumlah atap rumah warga di Jalan Kalimantan, Kelurahan Pahandut, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya, berterbangan usai diterpa angin kencang. Beruntung tidak ada warga yang menjadi korban dalam peristiwa tersebut.

"Belajar dari kejadian tersebut, warga kami imbau agar lebih waspada dan berhati-hati terhadap berbagai potensi bencana yang bisa saja melanda di Kota Palangka Raya," ucapnya.

Legislator wanita dari fraksi PDI Perjuangan ini juga meminta warga yang tengah menikmati masa libur Lebaran agar tidak beraktivitas di luar ruangan saat sedang hujan lebat agar terhindar dari kemungkinan terjadinya pohon tumbang. 

Masyarakat disarankan untuk mencari tempat berteduh yang aman dan tidak berteduh di bawah pohon, sekaligus agar terhindar dari sambaran petir.

"Saat kondisi cuaca sedang hujan lebat dan angin kencang, sebaiknya cari aman saja, tetap utamakan keselamatan diri dan keluarga," tutupnya. (*)

Reporter : Novita | Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.