SURABAYA (Lentera) - DPRD Kota Surabaya bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menggelar rapat pembahasan dan kesepakatan, terhadap rancangan awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2030, di ruang Rapat Lantai 3 Gedung DPRD Surabaya, Senin (8/4/2025).
Ketua DPRD Kota Surabaya, Adi Sutarwijono mengatakan rapat yang juga dihadiri ketua Komisi, Ketua Fraksi, Badan Kehormatan, hingga Badan Musyawarah DPRD Surabaya ini, merupakan tahap penting dalam menyepakati jadwal awal penyusunan RPJMD sebelum ditetapkan secara resmi dalam rapat paripurna yang akan digelar besok (9/4/2025).
“Pembahasan hari ini lebih pada konsultasi antara DPRD dan Pemkot untuk menyusun timeline awal RPJMD. Substansi dari RPJMD nantinya akan dibahas lebih dalam oleh panitia khusus (pansus) setelah bulan Mei,” ucap politisi yang akrab disapa Awi ini.
Dalam kesempatan itu, Awi menjelaskan, jika DPRD juga memberikan sejumlah masukan penting, terutama terkait ketepatan waktu penyusunan RPJMD agar tidak melampaui batas enam bulan sejak pelantikan Wali Kota.
Selain itu, isu-isu strategis mulai dibahas, seperti pembangunan infrastruktur, Pendapatan Asli Daerah (PAD), hingga pendidikan. Ia menyebut, jika isu-isu itu merupakan usulan yang disampaikan masyarakat terkait infrastruktur jalan, penanganan banjir, serta peningkatan fasilitas kesehatan dan pembangunan sekolah.
“Kita menerima banyak aspirasi dari masyarakat terkait kondisi jalan, banjir, hingga pelayanan rumah sakit. Ini tentu akan menjadi bahan pembahasan dalam substansi RPJMD nanti,” tuturnya.
Sementara terkait Pendapatan Asli Daerah (PAD), DPRD mendorong Pemkot agar lebih kreatif dalam menggali potensi pendapatan daerah, dengan tetap memperhatikan kondisi ekonomi nasional dan lokal yang saat ini cenderung lesu. DPRD juga menekankan pentingnya program padat karya, untuk membantu meningkatkan pendapatan masyarakat.
"Nanti akan kita lihat, yang pasti itu juga akan jadi konsen DPRD Surabaya terkait padat karya untuk meningkatkan pendapatan masyarakat," tutupnya.
Diketahui, dalam Rapat paripurna yang dijadwalkan pada Rabu (9/4/2025) akan menetapkan terkait jadwal perencanaan awal RPJMD 2025-2030, sebagai dasar bagi Pemkot dalam menyusun konsep finalnya yang akan ditetapkan pada Agustus mendatang.
.jpg)