13 April 2025

Get In Touch

Imbas Kasus Dokter PPDS, DPR Minta Perketat Seleksi Tenaga Medis

RSUP dr Hasan Sadikin (RSHS) Bandung. (foto:ist) 
RSUP dr Hasan Sadikin (RSHS) Bandung. (foto:ist) 

JAKARTA (Lentera) - Wakil Ketua DPR RI, Cucun Ahmad Syamsurijal meminta seluruh rumah sakit (RS) memperketat seleksi tenaga medis dan residen, untuk mencegah terulangnya kasus dugaan pemerkosaan oleh dokter Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Universitas Padjadjaran (Unpad).

"Kasus ini harus menjadi pelajaran bagi rumah sakit agar menerapkan manajemen seleksi dan pengawasan yang lebih ketat untuk mengantisipasi kejadian serupa," kata dia dalam keterangan yang diterima di Jakarta mengutip Antara, Jumat (11/4/2025).

Pimpinan DPR di bidang kesejahteraan rakyat (kesra) itu, meminta agar pelaku pemerkosaan itu dihukum seberat-beratnya.

Menurut Cucun, tidak ada toleransi terhadap tindakan pemerkosaan, terlebih jika dilakukan oleh tenaga medis yang seharusnya menjadi pelayan masyarakat.

"Lebih-lebih tempatnya di rumah sakit yang berkewajiban untuk memastikan keamanan bagi masyarakat," kata dia.

Ia mengingatkan pelaku harus tetap diproses secara hukum, walaupun telah di-blacklist Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan menyampaikan permintaan maaf.

"Tindakan pelaku tetap harus diproses hukum untuk mendapatkan sanksi. Hal ini sebagai upaya penegakan keadilan dan edukasi publik," tegasnya.

Ia juga mendorong adanya kerja sama yang erat, antara pihak manajemen RSUP Hasan Sadikin (RSHS) Bandung dan Universitas Padjadjaran dalam pemulihan korban.

Dia menekankan pentingnya pendampingan psikologis dan sosial secara optimal, agar korban bisa bangkit dari trauma.

"Hal ini untuk memastikan bahwa pendampingan terhadap korban dan proses pemulihan benar-benar optimal, sehingga dampak psikologis dan sosial dapat diatasi," kata dia.

Sebelumnya, Kepolisian Daerah Jawa Barat menahan seorang dokter peserta Program Pendidikan Dokter Spesialis Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran (Unpad) berinisial PAP (31), atas dugaan kekerasan seksual pemerkosaan terhadap keluarga pasien di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung.

Polisi juga mengungkapkan adanya indikasi kelainan perilaku seksual pada pelaku, yang menjadi tersangka kasus pemerkosaan terhadap keluarga pasien.

 

Editor: Arief Sukaputra

 

 

 

 

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.