SURABAYA (Lentera)- Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik (LHKP) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Surabaya menghadiri agenda Aksi Akbar Rakyat Bela Palestina yang diselenggarakan pada Sabtu (19/4/2025) di depan Gedung Negara Grahadi. Aksi damai yang menghadirkan ragam unsur masyarakat termasuk Wakil Gubernur Jawa Timur, Anggota DPR RI, dan Anggota DPRD Kota Surabaya ini juga diramaikan dengan ribuan warga yang mendukung kemerdekaan Palestina dari genosida.
Salah satu perwakilan Aliansi Bela Rakyat Palestina, H.M.I. el Hakim, S.H., M.H., membacakan pernyataan sikap yang terangkum dalam beberapa butir, "Pertama, Kami menyeru kepada seluruh dunia untuk mendoakan rakyat Palestina dalam kesempatan agar mendapatkan kekuatan dan keteguhan dari Allah untuk menjemput kemerdekaan, yang kedua, menggalang bantuan kemanusiaan melalui donasi dan kampanye publik di lembaga terpercaya, ketiga, mendorong aksi boikot terhadap produk yang mendukung agresi militer Israel."
Sekretaris Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik (LHKP) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Surabaya ini menambahkan, "Keempat, menyuarakan kisah keberanian para pembela keadilan dan kemanusiaan melalui seluruh media, kelima, mengajak sekolah, masjid, dan komunitas untuk menyelenggarakan aksi solidaritas, yang keenam, mendorong sikap tegas Pemerintahan Indonesia untuk membela kemerdekaan Palestina dan menuntut Israel untuk bertanggung jawab atas kejahatan internasional, dan ketujuh, menghidupkan semangat persatuan rakyat Indonesia dan dunia untuk membela kebenaran dan keadilan bagi Palestina."
"Hal inilah yang seharusnya juga menjadikan pemerintah untuk berpikir ulang atas rencana evakuasi warga Gaza ke Indonesia yang sumber dayanya bisa dialokasikan untuk renovasi Rumah Sakit Indonesia di Gaza serta penguatan perlindungan tenaga kesehatan oleh militer kita disana", tutup Advokat muda yang akrab disebut Cak Hakim ini.
Aksi akbar damai dengan tajuk one day charity for free palestine ini mendapat banyak dukungan selain dari pihak pemerintahan daerah juga dari ormas besar seperti Muhammadiyah maupun yang lainnya. Agenda sejenis lain untuk menyuarakan kemerdekaan Palestina juga diselenggarakan di kota besar lain mulai dari Jakarta, Bandung hingga Jogjakarta yang menunjukkan solidaritas warga Indonesia untuk perdamaian dunia.
Reporter: Praditha / Co-Editor: Nei-Dya
