03 May 2025

Get In Touch

PPIH Imbau Jamaah Haji Patuhi Barang Bawaan, Apa Saja yang Dilarang?

Barang bawaan jemaah haji yang tidak sesuai ketentuan, dibongkar saat pemeriksaan bagasi. (Foto: MCH 2024).
Barang bawaan jemaah haji yang tidak sesuai ketentuan, dibongkar saat pemeriksaan bagasi. (Foto: MCH 2024).

MADINAH (Lentera) - Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi mengimbau jamaah agar mematuhi aturan barang bawaan dalam penerbangan. Di antaranya tidak membawa tak membawa obat tanpa resep dan rokok berlebihan.

Imbauan ini disampaikan Kepala Daerah Kerja (Daker) Bandara, Abdul Basir, menjelang kedatangan kloter pertama jamaah haji Indonesia di Bandara Madinah pada Jumat (2/5/2025) seperti dalam rilis.

Ia menegaskan, barang-barang terlarang dapat memperlambat proses pelayanan di bandara. “Obat-obatan tanpa resep, rokok dalam jumlah banyak, serta makanan yang dibungkus berlebihan bisa memicu pemeriksaan tambahan dari pihak bandara Arab Saudi. Ini akan mengganggu kelancaran pelayanan,” ujar Basir saat ditemui di Bandara Amir Mohammad bin Abdulaziz (AMMA) Madinah, Rabu (30/4/2025).

Barang bawaan lain yang juga perlu diperhatikan kemasannya adalah makanan. “Kami minta makanan dibungkus sewajarnya saja. Jangan sampai karena bungkus terlalu rapat pakai lakban, justru menimbulkan kecurigaan petugas bandara,” tambah Basir.

Pihaknya menekankan pentingnya kerja sama jemaah untuk memastikan proses kedatangan berjalan lancar. Selain itu, jemaah diminta memperhatikan perbedaan barang yang boleh dibawa ke kabin dan yang harus masuk bagasi.

Pada hari pertama, sebanyak 17 kloter dijadwalkan tiba. Dengan padatnya jadwal, kelancaran layanan sangat bergantung pada kesiapan petugas dan kepatuhan jemaah terhadap aturan.

“Kalau barang bawaan jemaah sudah sesuai aturan, proses layanan bisa lebih cepat dan nyaman bagi semua pihak,” kata Basir. (*)

Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.