Sebanyak 1.128 Jamaah Haji dari Kloter 1, 2, dan 3 Tiba di Asrama Haji Embarkasi Surabaya
SURABAYA (Lentera) – Sebanyak 1.128 jamaah calon haji dari tiga kelompok terbang (Kloter) perdana tiba dia di Asrama Haji Embarkasi Surabaya (AHES), Kamis (1/5/2025).
Kedatangan tiga kloter secara berurutan ini dari Tulungagung yang merupakan Kloter 1 sebanyak 376 jamaah tiba mulai pukul 07.40 WIB. Kemudian, kloter 2 sebanyak 376 yang juga dari Tulungagung tiba pukul 08.30 WIB. Selanjutnya dari Kota Kediri sebanyak 240 dan dari Tulungagung sebanyak 136 jamaah yang tergabung dalam kloter 3 tiba pukul 11.40 WIB. Kedatangan mereka langsung langsung mendapat sambutan Panitia Penyelanggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya.
Ketua PPIH Embarkasi Surabaya, Akhmad Sruji Bahtiar, menjelaskan bahwa seluruh petugas haji disiapkan menyambut kedatangan dan melayani jamaah termasuk melakukan pendampingan khusus bagi jamaah berusia lanjut (Lansia) maupun berisiko tinggi (Risti).
“Alhamdulillah Kloter 1, 2, 3 semuanya lengkap dari daerah asal. Mudah-mudahan di kloter berikutnya bisa lengkap dan semuanya sesuai dengan harapan kita semua,” ujar Sruji di sela penerimaan jamaah calon haji di Gedung Mina AHES.
Begitu tiba para jamaah langsung menjalani pembekalan keberangkatan secara bergantian tiap kloter. Selanjutnya dilakukan pemeriksaan kesehatan oleh Balai Besar Kesehatan Karantina (BBKK) Surabaya, pembagian gelang haji, pembagian living cost, dan kemudian memasuki kamar istirahat masing-masing di AHES.
Lebih lanjut dia menjelaskan bahwa Kloter 1 Embarkasi Surabaya akan terbang ke Tanah Suci pada Jumat (2/5/2025) pukul 07.40 WIB
“Jadi, jamaah dari Kloter 1 nanti keluar kamar dijadwalkan pukul 00.40 WIB dini hari, dan keluar dari Asrama Haji menuju Bandara Internasional Juanda pada pukul 02.40, sebelum diberangkatkan sesuai jadwal pada pukul 07.40 WIB,” tegasnya.
Rencananya, pelepasan kloter 1 akan dilakukan oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, secara langsung di AHES.
Pada musim haji 2025, Embarkasi Surabaya akan melayani sebanyak 36.457 orang. Terdiri dari jemaah asal Jawa Timur (Jatim) sebanyak 35.168 orang, Bali 673 orang, dan Nusa Tenggara Timur (NTT) 616 orang. Selain itu, terdapat 194 petugas kloter yang terbagi dalam 97 kloter. (*)
Reporter : Lutfi
Editor : Lutfiyu Handi
