MADIUN (Lentera)– Setelah menuai sorotan publik dan viral di media sosial, panitia penyelenggara Indo Run Madiun 2025 akhirnya menyerahkan hadiah kepada para pemenang lomba. Salah satunya kepada atlet lari profesional asal Kenya, Miller Kipruto Ngetich (34), juara kategori 5K putra.
Hadiah berupa uang tunai tersebut diterima Miller pada Sabtu (27/9/2025). Ia mengaku ketua panitia bersama dua orang datang langsung ke penginapan tempatnya tinggal di Kota Madiun.
“Dia menanyakan lokasi hotel, lalu datang menyerahkan hadiah saya. Kami berbincang cukup lama,” kata Miller saat ditemui wartawan, Minggu (28/9/2025).
Dalam pertemuan sekitar 30–40 menit itu, panitia juga menyampaikan permohonan maaf atas keterlambatan penyerahan hadiah.
“Dia meminta maaf. Saya bilang tidak masalah, yang penting akhirnya hadiah sudah saya terima,” ujarnya.
Miller menambahkan, hadiah bagi pemenang lain juga sudah ditransfer ke rekening masing-masing. Usai menerima haknya, pelari asal Kenya itu berencana meninggalkan Madiun menuju Jakarta dengan bus, sebelum terbang ke Malaysia untuk bertemu kawannya.
Meski sempat tertahan beberapa hari, Miller mengaku memiliki kesan mendalam selama berada di Madiun.
“Orang-orang di Madiun sangat ramah. Banyak yang membantu, mengajak jalan-jalan, bahkan sekadar minum kopi bersama. Itu pengalaman berharga. Saya ingin kembali lagi suatu saat,” tutur pria 34 tahun itu.
Sebelumnya, Miller sempat mengaku kecewa karena harus tertahan di Madiun usai meraih juara 5K pada Minggu (21/9/2025). Alih-alih bisa segera bersiap mengikuti lomba lain di Pontianak, ia justru menunggu kepastian hadiah yang tak kunjung cair.
Ia bahkan harus menutup biaya hidup sehari-hari dari kantong pribadi, mulai penginapan, makan, hingga membeli air minum. Kondisi ini sempat menjadi sorotan publik setelah Miller menyampaikan keluhannya.
Ketua Panitia Indo Run Madiun 2025, Adi Priyanto, sebelumnya menyampaikan klarifikasi melalui akun Instagram resmi @indorunmadiun pada Kamis (25/9/2025). Ia meminta maaf dan berjanji hadiah akan dibayarkan bertahap hingga Sabtu (27/9/2025).
Reporter: Wiwiet Eko Prasetyo/Editor:Widyawati
.jpg)
