SURABAYA (Lentera)— Universitas Surabaya (Ubaya) ditunjuk oleh Badan Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI, sebagai tuan rumah Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI) 2025. Ajang prestisius bagi peneliti muda ini akan digelar pada 10–16 November 2025 di kampus Ubaya Tenggilis.
Wakil Rektor III Ubaya, Prof. Dr. apt. Christina Avanti, mengatakan, pihaknya siap mendukung penuh penyelenggaraan OPSI 2025, mulai dari penyediaan panitia, fasilitas, hingga pembiayaan sebagian kegiatan.
“Ubaya berkomitmen memberikan dukungan maksimal. Selain menyediakan sarana dan prasarana, kami juga membuka kesempatan bagi peserta untuk mengunjungi laboratorium terbaik Ubaya. Ada pula seminar dan pelatihan bagi guru pendamping yang akan dibimbing langsung oleh dosen serta pakar Ubaya,” ucapnya, Jumat (17/10/2025).
Sebagai bentuk apresiasi terhadap prestasi siswa, Ubaya juga akan memberikan beasiswa hingga 100 persen bagi peserta yang meraih juara, berlaku selama masa studi normal di Ubaya.
“Ini bentuk nyata dukungan Ubaya terhadap pengembangan talenta riset generasi muda Indonesia,” tambah Prof. Christina.
Ia mengungkapkan, tahun ini, antusiasme terhadap OPSI mencapai rekor baru. Lebih dari 14.000 tim siswa SMP dan SMA dari seluruh Indonesia dan luar negeri mendaftar untuk mengikuti seleksi awal.
Dari ribuan proposal yang masuk, hanya 150 tim terbaik yang akan lolos ke tahap final terdiri atas 75 tim SMP dan 75 tim SMA.
Setiap tim beranggotakan dua siswa dan satu guru pendamping. Dengan demikian, selama pelaksanaan OPSI 2025, kampus Ubaya akan menjadi tempat berkumpulnya sekitar 450 peserta yang terdiri dari 300 siswa dan 150 guru pendamping.
Prof. Christina menyebut, seluruh civitas akademika Ubaya akan terlibat aktif dalam kegiatan ini, baik dosen, tenaga kependidikan, maupun mahasiswa.
“Kami ingin menjadikan OPSI 2025 bukan hanya ajang kompetisi, tapi juga wadah kolaborasi dan inspirasi. Harapannya, lahir calon peneliti muda yang tangguh, berintegritas, dan mampu berkontribusi bagi kemajuan ilmu pengetahuan di Indonesia,” pungkasnya.
Sebagai informasi, OPSI merupakan ajang kompetisi penelitian ilmiah tahunan bagi siswa SMP dan SMA yang diselenggarakan oleh Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) Kemendikbudristek RI.
Tiga bidang yang dilombakan meliputi Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), Ilmu Pengetahuan Terapan (IPT), dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS). Kegiatan ini menjadi ruang bagi siswa untuk mengembangkan kemampuan riset, berpikir kritis, dan berinovasi sejak dini.
Reporter: Amanah|Editor: Arifin BH
