23 April 2025

Get In Touch

Antisipasi libur Panjang, TGTPP Covid-19 Kabupaten Kediri Awasi Ketat Tempat Wisata Swasta

Antisipasi libur Panjang, TGTPP Covid-19 Kabupaten Kediri Awasi Ketat Tempat Wisata Swasta

KEDIRI (Lenteratoday) - Tim Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan (TGTPP) Covid-19 Kabupaten Kediri mengawasi secara ketat tempat pariwisata swasta dan wisata desa yang telah dibuka selama libur panjang cuti bersama Maulid Nabi Muhammad SAW, pada 28-30 Oktober 2020. Hal itu dilakukan mengantisipasi munculnya klaster baru penyebaran Covid-19 dari tempat pariwisata.

Sekretaris TGTPP Kabupaten Kediri Covid-19, Slamet Turmudi mengatakan, pengawasan tersebut dilakukan mengingat biasanya pada saat libur panjang banyak wisatawan yang akan berkunjung, apalagi setelah sekian lama ditutup. Sekaligus menjaga Kabupaten Kediri yang sudah masuk kategori zona kuning penyebaran Covid-19, selangkah lagi menuju zona hijau.

"Meskipun sejak Rabu (21/10/2020) lalu, zona kita dinyatakan zona kuning, namun tetap kita perketat karena penyebaran masih ada,” tandas Slamet seraya menjelaskan, TGTPP telah berkoordinasi dengan para pengelola wisata untuk membahas dan memberikan wawasan protokol kesahatan yang harus dilakukan di lokasi wisata.

"Hari Senin dan Selasai (26-27/10/2020), kita mengumpulkan seluruh pengelola wisata, yang saat ini sudah buka, untuk diberi penekanan kepatuhan protokol,” katanya.

Pihaknya juga mengaku telah berkoordinasi dengan satuan tugas tingkat kecamatan, guna memantau secara ketat lokasi wisata yang telah dibuka. Para pengelola juga dikenakan wajib melapor ke satuan tugas terkait penerapan protokol yang dilakukan.

"Kami sudah mengajukan surat ke gugus tugas desa dan kecamatan. Nanti mulai hari Selasa (27/10/2020)kita intensifkan,” katanya.

Selain itu, Slamet juga menyebut setiap pengelola nantinya diwajibkan untuk mencatat seluruh wisatawan yang datang, hal itu dilakukan untuk mempermudah tracing jika terjadi penularan di lokasi wisata. "Semuanya yang masuk ke lokasi wisata akan dicatat,” katanya.

Kendati demikian Slamet Turmudi, mengimbau masyarakat Kabupaten Kediri untuk tetap di rumah saja selama masa pandemi belum berakhir, namun jika ingin keluar rumah diharapkan mematuhi protokol kesehatan yang berlaku.

"Libur panjang sebaiknya di rumah saja, family time dengan keluarga. Tetapi jika tetap ingin keluar berwisata, tetap patuhi protokol kesehatan yang ada, cuci tangan dan jangan keluar jika sedang tidak enak badan,” tutupnya. (gos/adv)

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.