08 April 2025

Get In Touch

Meningkatkan Penghasilan Saat Pandemi Lewat Budidaya Udang Vannamei

Meningkatkan Penghasilan Saat Pandemi Lewat Budidaya Udang Vannamei

SURABAYA (Lenteratoday)-Udang merupakan salah satu komoditas perikanan Indonesia yang berpotensi besar untuk dikembangkan. Saat ini komoditas udang bernilai ekonomi mencapai USD250 miliar atau sekitar Rp3,6 triliun setiap tahunnya.

Indonesia sendiri menempati urutan terbesar ketiga, sebagai negara pengekspor udang di pasar dunia setelah Thailand dan India. Jenis udang yang diekspor oleh Indonesia di antaranya adalah udang windu, udang vaname (Litopenaeus vannamei) dan beberapa jenis udang lainnya.

Khusus mengenai udang vaname, jenis udang ini rata-rata memiliki kontribusi volume ekspor mencapai 85%. Udang vaname memiliki karakteristik spesifik, seperti mampu hidup pada kisaran salinitas yang luas, mampu beradaptasi dengan lingkungan bersuhu rendah, memiliki tingkat keberlangsungan hidup yang tinggi, dan memiliki ketahanan yang cukup baik terhadap penyakit sehingga cocok untuk dibudidayakan di tambak.

Sistem budidaya udang vaname sangat banyak, tidak hanya di tambak seperti yang sering dilihat. Untuk saat ini sudah banyak para pelaku budidaya khususnya udang vaname melakukakan budidaya udang di lingkungan rumah/tempat tinggal dengan media yang beragam salah satunya kolam terpal bundar.

Saat dunia termasuk Indonesia diserang pandemi Covid-19, budidaya udang vannamei bisa menjadi pilihan yang bagus dalam meningkatkan penghasilan. Selain dari harganya yang stabil dan tinggi, udang vannamei juga memiliki gizi yang tinggi untuk dikonsumsi.

Peminat dari udang inipun sangatlah banyak mulai dari pasar, rumah tangga hingga pabrik pengolahan. Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Timur melalui Instalasi Budidaya Air laut (IBAL) Boncong beberapa waktu yang lalu tengah melakukan kegiatan panen udang vannamei.

Dari 5 kolam yang ditebar dengan padat tebar 165 ekor/m menghasilkan tonase sebanyak 5,6 ton (DOC 70) dengan size 80 sampai 100. Tentunya ini merupakan hal yang bagus di tengah pandemi yang dialami masyarakat Indonesia. Semangat berbudidaya terus tinggi di tengah masalah kesehatan yang menghantui. Hal ini bisa menjadi contoh untuk masyarakat sekitar agar bisa bangkit perlahan-lahan dari cobaan virus berbahaya yang belum diketahui kapan akan berakhir. (guh)

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.