Mahasiswa UK Petra Ciptakan Aplikasi untuk Memantau Anak Bermain Game

SURABAYA (Lenteratoday) - Mahasiswa Teknik Elektro Universitas Kristen (UK) Petra Surabaya berhasil menciptakan karya inovasi yang menarik nan bermanfaat. Karya dari Jeremy Winston, Yansen Suwanto, Joshua Alexander Heriyanto, James David TM dan Jerich Elia Santoso ini mereka namai Aplication Monitoring System (AMS).

Apa itu AMS? Jeremy Winston salah satu anggota kelompok mengatakan jika aplikasi ini bisa berfungsi untuk memantau anak saat bermain game diruma.

“Kami membuat ini karena masa pandemi anak-anak cenderung lebih banyak bermain. Data menunjukan jumlah pemain game Fornite meningkat 2-3 kali lipat. Harapannya dengan AMS, pengendalian penggunaan game dapat dikontrol,” jelas mahasiswa semester 7 ini.

Menambahkan pernyataan Jeremy, Yansen Suwanto mengatakan jika aplikasi ini menggunakan prinsip IoT. Sehingga, orang tua dapat melihat berapa lama durasi game yang dimainkan. Selain itu aplikasi AMS juga bisa terhubung dengan smartphone dan internet.

“Yang mengkuatirkan adalah anak kecil yang belum mempunyai pengendalian yang baik sehingga tak jarang mereka akan kecanduan bermain game dan tak mau mengerjakan tugasnya. Ini akan sangat membantu para orang tua. Bisa diakses dari manapun asal ada jaringan internet,” timpal Yansen.

Aplikasi ini sudah diuji coba saat lomba nasional yang diadakan APTISI wilayah VII Jawa Timur. Hasilnya karya dari lima mahasiswa ini berfungsi dengan baik dan dapat di install pada handphone maupun pada PC komputer.

Untuk dapat menggunakan aplikasi ini, baik orang tua dan anak harus sama-sama membuat akun terlebih dahulu agar mendapatkan username. Dengan itu orang tua bisa mengontrol durasi bermain dalam satuan meni, dan interval durasi bisa per hari, minggu dan bulan.

Diketahui AMS ini merupakan hasil dari tugas kuliah dari MK Pengembangan Aplikasi Telematika (PAT). Dan berkat tangan dingin Neremy dan kawan-kawan, aplikasi AMS berhasil menjadi juara 2 kategori Aplikasi Mobile/Web dalam Lomba Nasional Kreativitas Mahasiswa LO KREATIF 2020 yang digelar oleh APTISI Wilayah VII Jawa Timur. (Sur)