BATU (Lenteratoday) - Pemerintah Kota Batu memberi kucuran dana sebesar Rp 10 miliar demi pelaksanaan vaksin untuk masyarakat. Walikota Batu, Dewanti Rumpoko mengatakan dengan anggaran tersebut diharapkan masyarakat tak lagi membayar biaya vaksin alias gratis.
“Vaksinasi akan dilakukan secara gratis. Kami juga akan menjadi orang pertama yang mencoba vaksin itu, agar masyarakat percaya bahwa vaksin ini aman untuk digunakan,” urai Dewanti, Senin (11/1/2021).
Lebih lanjut Dewanti menandaskan berdasarkan keterangan dari pusat, pada tanggal 13 Januari Pemerintah Pusat melakukan uji coba, lalu pada 14 Januari disusul uji coba pada Pemerintah Provinsi. Lalu terakhir pendistribusian di Kabupaten/Kota pada tanggal 15 dan akan diuji coba pada Forkopimda Kabupaten/Kota.
“Total yang akan diberikan kepada Kota Batu kami masih belum tahu, namun pada tanggal 15 Januari insyaAllah kita sudah melakukan uji coba,” jelasnya.
Usai dilakukan pada forkopimda, rencananya Pemkot Batu akan melakukan vaksinasi pada tenaga kesehatan (nakes). Karena menurutnya para nakes merupakan garda terdepan dalam menanggulangi segala macam jenis penyakit termasuk Covid-19.
"Saat ini masih nunggu persetujuan BPOM. Diharapkan segera cepat berlalu pandemi ini setelah vaksinnya ditemukan," pungkas Dewanti. (Sur)
.jpg)
