PALANGKA RAYA (Lenteratoday) – Saat ini dari 18 komoditas kebutuhan pokok yang dipantau, ada 8 barang yang mengalami kenaikan harga. Informasi ini disampaikan Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM, dan Perindusterian Kota Palangka Raya, Rawang.
“Sampai saat ini kami terus melakukan pemantauan harga secara berkala dan diharapkan naiknya harga kebutuhan pokok ini bisa dikendalikan,” papar Rawang Senin (11/1/2021).
Adapun 8 komoditas yang mengalami kenaikan yaitu beras, telur ayam broiler, cabai, susu, dan ikan asin. Sementara 6 komoditas yang justru mengalami penurunan harga terdiri dari beras cap mangkok, tepung terigu, daging ayam broiler, dan ikan gabus.
Kenaikan harga dari 8 komoditas tersebut dirinci oleh Rawang sebagai berikut, telur ayam broiler semula Rp1,700 naik menjadi Rp,1.900/butir, cabai keriting dari Rp60 ribu menjadi Rp100 ribu/ Kg, cabai merah biasa Rp50 ribu menjadi Rp90 ribu, beras karang dukuh Rp14 ribu naik jadi Rp15 ribu, beras mayang Rp16 ribu naik menjadi Rp16 ribu.
Selanjutnya cabai rawit hijau/merah Rp55 ribu menjadi Rp90 ribu, susu bendara Rp10 ribu naik menjadi Rp11 ribu dan ikan tenggiri Rp 160 ribu naik menjadi Rp 180 ribu/Kg.
Sementara rincian 6 komoditas yang mengalami penurunan yaitu beras Mangkok Rp14 ribu turun menjadi Rp13 ribu per kilo, tepung terigu merek segitiga biru Rp12 ribu turun menjadi Rp11 ribu, tepung terigu merek cakra kembar Rp15 ribu turun menjadi Rp12 ribu.
Daging ayam broiler Rp39 ribu turun menjadi Rp35 ribu per kilo, ikan gabus sedang Rp75 ribu turun menjadi Rp55 ribu per Kg dan ikan gabus besar Rp80 ribu turun menjadi Rp70 ribu per Kg.
Rawang menambahkan walaupun 8 kebutuhan pokok ini mengalami kenaikan harga masyarakat tidak perlu khawatir. Karena stok komoditas tersebut masih aman dan mencukupi kebutuhan masyarakat.
“Pihak kami akan rutin memantau pasar untuk memastikan ketersedian bahan pokok dan mengendalikan harga dipasaran” pungkas Rawang.(nov)
