
NGANJUK (Lenteratoday) - Berpotensi mengangkat perekonomian Nganjuk, Pemerintah Provinsi Jawa Timur membangun Kawasan Industri Nganjuk (KING). Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak mengatakan, Kawasan Industri Nganjuk (KING) ini juga akan mempercepat roda perekonomian bagi Jawa Timur.
"KING akan menjadi pusat kegiatan industri di Kabupaten Nganjuk lengkapi dengan sarana, prasarana, dan fasilitas penunjang," kata Emil dalam siaran pers Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Jakarta, Minggu (28/2/2021).
Total luas KING ini sebesar 2. 105 hektare. Terbagi menjadi empat wilayah. KING 1 memiliki luas 660 hektare berada di Kecamatan Nganjuk, Kecamatan Rejoso dan Kecamatan Sukomoro.
Sementara KING 2 memiliki luas 341,5 hektare berada di sebagian Kecamatan Lengkong dan Kecamatan Jatikalen. KING 3 memiliki luas 237 hektare berada di sebagian Kecamatan Jatikalen. Sedangkan KING 4 seluar 866,5 hektar, ada di sebagian Kecamatan Gondang.
“Fasilitas penunjang juga akan melengkasi kawasan industri ini dengan berwawasan lingkungan. Lebih dari itu, kawasan industri ini akan menggerakkan perekonomian daerah secara maksimal,” tegasnya.
Pengembangan kawasan KING ini mendapat dukungan penuh dari Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi. Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan pengembangan kawasan industri KING bisa bersinergi dengan program strategis nasional (PSN). Antara lain Bendungan Semantok, Bendungan Margopatut, Tol Nganjuk-Kediri-Tulungagung. Selain itu juga dengan proyek jalan Selingkar Wilis dan pengembangan kawasan Pantai Selatan. (ist)