SIDOARJO (Lenteratoday) - Totalitas pengamanan pelaksanaan ibadah Jumat Agung, pada Jumat (2/4/2021) di sejumlah gereja Kabupaten Sidoarjo, dilakukan Polresta Sidoarjo dan Polsek jajaran. Prioritas pengamanan tidak hanya antisipasi dari tindakan teror, namun juga disiplin mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
Di beberapa gereja Sidoarjo, menjelang Paskah, personel Polresta Sidoarjo dan jajaran didukung personel TNI, Satpol PP, Banser, dan ormas terlihat mulai siaga di lokasi. Penyekatan akses jalan raya menuju gereja juga diperketat mulai H-3 Paskah.
Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Sumardji, menegaskan semua jajaran kepolisian totalitas memberikan rasa aman dan nyaman umat Nasrani memperingati Jumat Agung di wilayah Kabupaten Sidoarjo. Pengamanan ini juga melibatkan personel Satuan Brimob Polda Jatim, untuk sterilisasi kawasan gereja.
“Totalitas pengamanan Tri Hari Suci jelang Paskah dilakukan sebagai langkah antisipasi tindakan teror, pasca terjadinya ledakan bom di Gereja Katedral Makasar Minggu lalu. Selain itu, personel kami tekankan secara humanis mengedukasi jemaat dan pengurus gereja agar tetap mematuhi protokol kesehatan 5M,” ujar Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Sumardji, saat memimpin pengamanan di sejumlah gereja Sidoarjo, Jumat (2/4/2021).
Kapolresta Sidoarjo juga menjamin keamanan pelaksanaan Paskah 2021. Masyarakat dihimbau jangan panik dan jangan takut akan ancaman teror, karena aparat keamanan telah menjamin pengamanan secara maksimal. "Silahkan ibadah dengan aman, nyaman dan tetap patuhi protokol kesehatan," tutupnya.
.jpg)
