Mojokerto (Lenteratoday) - Warga Desa Jiyu, Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto digegerkan dengan adanya penemuan jasad seorang pencari dedaunan untuk pakan ternak di atas pohon pete setinggi 15 meter. Pria itu tewas akibat tersengat aliran listrik tegangan tinggi, Sabtu (3/4/2021) siang.
Korban diketahui bernama Paisan (55) warga Dusun Ndurung, Desa Jiyu, Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto Jawa-Timur. Jasad korban pertama kali ditemukan oleh Seger (58) warga Dusun Tempuran, Desa Jiyu, Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto sekitar pukul 12.35 WIB. Saat itu, saksi Seger mengaku saat hendak pulang ke rumah, melihat tubuh korban sudah tak bernyawa terjepit di antara batang pohon pete.
Begitu mengetahui menemukan korban, ia mengabarkan ke warga yang lain untuk minta pertolongan. "Saya waktu itu tidak tahu apakah korban masih hidup atau sudah mati," ujar Seger.
Korban diperkirakan sedang memotong ranting pohon pete untuk digunakan pakan ternak kambingnya. Diduga kuat, saat potong ranting pohon, batangnya menempel ke kabel listrik tegangan tinggi yang ada sebelahnya. Akibatnya, tubuh korban tersengat aliran listrik tegangan tinggi tersebut.
Dari pantauan di TKP, petugas Polsek Kutorejo dibantu warga, relawan dan petugas dari PLN berusaha mengevakuasi jasad tubuh korban yang saat itu masih berada di atas pohon pete untuk diturunkan. Proses evakuasi memakan hingga 3 jam. Jasad korban pun langsung dibawa ke kamar jenasah rumah sakit Sumber Glagah, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto guna mendapatkan visum dari petugas forensik rumah sakit setempat. (Joe)
.jpg)
