
JAKARTA (Lenteratoday) -Bulan suci Ramadhan 1442 H menjadi momen bersejarah bagi tentara wanita Saudi Arabia. Mereka kini berkesempatan menjadi pasukan pengamanan di Kompleks Masjidil Haram.
Terdapat 80 personel tentara wanita yang berjaga di pintu-pintu masuk Masjidil Haram untuk membantu pengunjung perempuan yang memerlukan bantuan.
Keterlibatan para petugas polisi wanita tersebut terjadi menyusul pengumuman pemerintah Arab Saudi pada 2019 yang memberikan izin bagi perempuan bergabung dengan dinas kepolisian dan militer.
Para polisi wanita untuk pertama kali bergabung dengan rekan-rekan pria mereka dalam menjaga kota suci selama musim haji 2020.
Ibadah haji tahun lalu sangat berbeda dari biasanya, dengan adanya langkah-langkah ketat untuk menghentikan penyebaran virus Corona.
"Ini adalah sumber kebanggaan dan kebahagiaan bagi kami. Haji adalah musim yang sangat sibuk bagi kami, tidak seperti hari-hari normal," ungkap salah satu angkatan pertama kadet perempuan yang lulus dari pelatihan kepolisian, Afnan Abu Hussein, kepada Al-Ekhbariya TV.

Rangkaian ibadah haji 2020 telah dimulai pada 29 Juli, ketika para jamaah melakukan perjalanan dari Masjidil Haram di Makkah dengan aturan keamanan yang ketat.
Direktur Jenderal Urusan Haji dan Umrah di Kementerian Kesehatan Arab Saudi, Sari Asiri, mengatakan, "Setiap kelompok jemaah memiliki pemimpin untuk memfasilitasi dan mengendalikan gerakan mereka untuk memastikan jarak sosial."
"Selain itu, setiap kelompok juga didampingi oleh seorang profesional kesehatan untuk memantau status kesehatan jemaah dan membantu mereka ketika dibutuhkan," tambah Sari Asiri.
Untuk memastikan keselamatan para jemaah sebelum kedatangan mereka di Makkah, proses pemeriksaan kesehatan yang ketat juga dilakukan pihak berwenang di Arab Saudi.
Sari Asiri menerangkan, "Kami mengunjungi setiap jamaah di rumah mereka dan melakukan tes secara keseluruhan untuk mengetahui kondisi kesehatan mereka, dan kami memantau setiap hari sampai mereka tiba di hotel mereka di Makkah," seperti dikutip dari Arab News (Ant-Ist).