Dijadwalkan Ulang, Pindahan Para Pedagang ke Pasar Legi Ponorogo Bakal Dijadwalkan Ulang

PONOROGO (Lenteratoday) – Berdasarkan rencana awal, pada Jumat (4/6/2021) kemarin, para pedagang seharusnya sudah mulai pindahan mengisi Pasar Legi Kabupaten Ponorogo. Sayangnya, para pedagang masih belum bisa menempati pasar yang dibangun menggunakan dana APBN sebesar Rp 133 miliar tersebut.

Dinas Perdagangan Koperasi dan UMKM (Perdagkum) Ponorogo langsung mengadakan rapat dan audiensi dengan perwakilan dari para pedagang.

Seperti agenda sebelumnya, rapat tersebut kembali membahas rencana tanggal boyongan para pedagang ke Pasar Legi.

"Tanggal 4 Juni ditunda karena Bapak Bupati tidak berkenan, nanti kapan boyongannya, tunggu jadwal dari beliau," kata Kabid Pasar Disperdagkum Ponorogo, Fitri Nurcahyo, saat ditemui usai rapat, Jumat (4/6/2021).

Selain itu, proses lelang untuk pengisian tenaga kebersihan, MCK, dan tenaga keamanan belum rampung. Proses lelang ini harus diulang setelah lelang pertama gagal.

Lebih lanjut, Fitri mengungkapkan hasil rapat dengan para pedagang menyimpulkan, perwakilan pedagang menginginkan bisa boyongan pada bulan Besar (penanggalan Jawa). Atau jika dilihat di Kalender Masehi bulan besar berada pada pertengahan bulan Juli hingga awal Agustus.

Hasil rapat tersebut nantinya akan disampaikan ke Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko. "Dari pedagang mintanya ya di bulan Besar, namun Bapak Bupati berkenannya bulan apa, ngikut beliau," lanjut Fitri.

Dalam rapat tersebut hadir perwakilan pedagang pasar legi, pasar legi selatan atau pasar lanang, pasar eks stasiun, dan pasar eks pengadilan. Dari perwakilan pedagang yang di undang, ada 2 perwakilan yang tidak hadir. Yakni pedagang pertokoan pasar legi dan pedagang grosir.(ist)