MADIUN (Lenteratoday) - Vaksinasi di Kota Madiun baru mencapai 46 persen. Prosentase tersebut masih berada dibawah target Nasional yakni sebanyak 50 persen.
Kepala Dinas Kesehatan, Denik Wuryani mengatakan bahwa 46 persen tersebut merupakan prosentase dari 70 ribu sasaran. Jumlah tersebut terdiri dari tenaga kesehatan, medis, pemberi layanan umum, hingga lansia dan pra lansia. Sedangkan jumlah masyarakat Kota Madiun sendiri kurang lebih 200 ribu jiwa.
"Pemkot Madiun ditarget menyelesaikan vaksinasi paling tidak 50 persen sampai akhir tahun nanti," jelas Denik di kantornya, Selasa (13/07/2021).
Denik menambahkan, vaksinasi saat ini lebih difokuskan kepada masyarakat lanjut usia dan pra lansia. Pra lansia berada di usia antara 46 tahun sampai dengan 55 tahun. Sedangkan Lansia berada di usia 56 sampai 65 tahun. Pada usia tersebut dinilai lebih rentan terpapar Covid-19.
"Sesuai dengan demografi penduduk Kota Madiun yang separuhnya berusia lansia dan pra lansia. Penduduk Kota Madiun itu kan didominasi usia produktif, jadi paling tidak separuhnya sudah tervaksinasi. Kami tengah mengejar itu," imbuhnya.
Untuk mempercepat prosentase vaksinasi. Instansi lain di Kota Madiun seperti TNI, POLRI, PT. KAI membuka gerai vaksin Covid-19.
"Vaksinasi dosis satu juga terus berjalan dari sejumlah instansi seperti TNI/Polri, dan hari ini dari Kejaksaan," tandasnya. (Ger)
.jpg)
