MADIUN (Lenteratoday) - Pasar Bunga belakang Stadion Wilis akan dipindah di dekat Kantor Kecamatan Taman. Sedangkan bekas Pasar Bunga akan digunakan untuk menjadi bagian dari sentra kuliner Rimba Dharma.
Kabid Cipta Karya Dinas PUTR Kota Madiun, Sulistya Pambudi Utomo memaparkan bahwa pembangunan tersebut ditargetkan selesai pada November 2021. Saat ini pembangunan yang dimulai sejak Sabtu (10/07/2021) lalu telah mencapai 10 persen.
"Ini pengerukan dan perataan calon lokasi saat ini. Per 10 Juli lalu sudah 9,5 persen. Kalau ditambah yang sekarang mungkin 10 sampai 11 persen," jelas Sulis, Kamis (15/07/2021).
Pasar Bunga yang sebelumnya berada di Jalan Larasati dan dipindah ke Jalan Dawuhan adalah untuk menambah spot keramaian. Dikarenakan Bundaran Serayu sudah ada lapak UMKM Kelurahan Pandean dan Banjarejo.
"Hadirnya pasar bunga akan menambah besar perputaran ekonomi nantinya," imbuhnya sembari menyebut anggaran relokasi sebesar Rp. 5,4 Miliar.
Sulis menjelaskan bahwa Sentra Kuliner Rimba Dharma sendiri juga sedang dalam tahap pembangunan. Dan pembangunan dimulai dari titik utara.
"Untuk pintu utama ada di Jalan Dawuhan sebelah utara SMPN 10. Tetapi nanti tembus sampai Jalan DI Pandjaitan. Cuma akses yang dari DI Pandjaitan hanya bisa untuk sepeda motor,’’ tutupnya. (Ger)
.jpg)
