JEMBER (Lenteratoday) - Bupati Jember, Hendy Siswanto menyumbangkan seluruh gajinya untuk warga terdampak Covid-19. Gaji selama 4 bulan menjabat itu diwujudkan dalam bentuk sembako dan makanan siap saji, kemudian dibagikan pada warga terdampak yang tinggal di sekitaran Pendopo Wahyawibawagraha dan di Kampung Ledok.
"Kebetulan gaji yang saya terima sejak menjabat aktif bulan Maret kemarin belum saya gunakan untuk keperluan apa-apa," kata Bupati Jember Hendy Siswanto, Sabtu (17/7/2031) saat memantau kondisi Jember Sport Garden menyambut kedatangan para anggota TNI yang pulang dari tugas di Papua.
Bupati Hendy juga menyampaikan kemungkinan PPKM Darurat akan diperpanjang sampai akhir Juli 2021. Untuk itu Bupati Hendy ingin menggugah solidaritas masyarakat dengan saling bergotong royong membantu sesama.
Bersama Kapolres Jember AKBP Arif Rachman Arifin, Dandim 0824 Jember Letkol Inf La Ode M Nurdin, serta Komandan Brigif 9 Kolonel Inf Yoyok Pranowo, Bupati Hendy melepas pendistribusian Bansos Sembako secara simbolis di depan halaman Pemkab Jember.
Pendistribusian bansos sembako diharapkan bisa meringankan warga yang terdampak PPKM darurat. Untuk penyalurannya akan dilakukan setiap hari oleh Babinsa dan Bhabinkamtibmas yang menjadi ujung tombak keberhasilan penyaluran Bansos kepada masyarakat.
Selain melepas pendistribusian bansos secara simbolis, bupati juga menyampaikan jika dalam waktu dekat bantuan dari Kementerian Sosial juga akan diterima Pemkab Jember. Bantuan tersebut akan dibagikan kepada masyarakat, selain itu beras cadangan dan bansos dari pihak lain hari ini mulai didistribusikan.
“Insya Alloh dalam waktu dekat, kemungkinan 2 atau 3 hari lagi, bantuan untuk masyarakat terdampak PPKM Darurat dari Kemensos akan tiba di Jember, jumlahnya sekitar 172 ribu paket sembako. dan ini nanti akan kita bagikan kepada masyakarat terdampak yang ada di beberapa wilayah di Kabupaten Jember,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga menghimbau agar masyarakat tetap patuh dan mentaati PPKM Darurat dengan mengurangi mobilitas, agar penyebaran Covid-19 di Kabupaten Jember bisa dicegah, sehingga situasi bisa kembali normal.
Sementara Polres Jember juga membantu warga terdampak Covid-19 dengan membuka dapur umum. Makanan dari dapur umum ini akan dikirimkan ke warga yang menjalani isolasi mandiri di rumahnya. (mok)
.jpg)
