KEDIRI (Lenteratoday)-Pemkot Kediri terus berupaya membantu masyarakat terdampak pandemi Covid-19. Seperti hari ini, Selasa (6/7/2021) melalui Dinas Sosial Kota Kediri, Pemkot telah menyalurkan 85 paket sembako dan masker pada warga yang melakukan isolasi Covid-19.
Triyono Kutut Purwanto, Kepala Dinas Sosial Kota Kediri menjelaskan bahwa sejumlah sembako tersebut dibagikan kepada warga yang tengah melakukan isolasi di 24 kelurahan. Kelurahan tersebut meliputi Kelurahan Campurejo (7 paket), Bujel (1 paket), Mrican (6 paket), Bandar Kidul (15 paket), Bandar Lor (7 paket), Mojoroto (3 paket), Lirboyo (1 paket), Kampung Dalem (2 paket).
Selanjutnya; Kelurahan Pocanan (1 paket), Setonopande (2 paket), Banjaran (6 paket), Rejomulyo (1 paket), Ringinanom (3 paket), Semampir (2 paket), Kemasan (2 paket), Dandangan (3 paket), Balowerti (1 paket), Pesantren (4 paket), Banaran (5 paket), Burengan (1 paket), Tosaren (2 paket), Singonegaran (1 paket), dan Betet (6 paket).
Kutut menjelaskan isi dari paket sembako senila Rp. 500.000 yang diujudkan berupa kebutuhan pokok dan masker. "Paket sembako plus berisi 20 kilogram beras, 3 kilogram telur (5 pax), 4 liter minyak goreng, 4 kaleng ikan dalam kemasan dan 2 botol kecap serta 2 kotak masker",tuturnya. Ditambahkan, per kepala keluarga mendapatkan sebanyak dua paket sembako untuk memenuhi kebutuhan pangan selama menjalankan isolasi.
Sementara itu, menyikapi pertanyaan masyarakat yang menanyakan jika tidak melakukan isolasi mandiri di rumah, melainkan di rumah sakit apakah tetap bisa dapat, Kutut memberikan konfirmasi. “Walaupun dirawat di rumah sakit, keluarga yang dirumah juga perlu isolasi mandiri, jadi tetap akan kami berikan bantuan paket sembako” ungkapnya.
Selain menyalurkan bantuan, Dinsos Kota Kediri juga tak lupa memberikan edukasi kepada masyarakat, terutama bagi yang sedang melakukan isolasi mandiri. "Pemkot Kediri sudah membantu memenuhi kebutuhan makanan selama isolasi, jadi kami berharap bagi warga yang melakukan isoman tetap di rumah, tidak perlu kemana-mana", tuturnya.
Menurutnya, hal ini penting untuk dilakukan, guna memutus rantai penyebaran Covid-19 di Kota Kediri. "Meski sudah ada vaksin, tapi protokol kesehatan, wajib untuk tetap dilakukan", imbuhnya.
Dikesempatan yang sama, Handayani salah satu warga Kelurahan Setonogedong sebagai penerima bantuan sembako dan masker mengungkapkan, bantuan yang diberikan Pemkot Kediri sangat berarti dan bermanfaat baginya dan keluarganya selama melakukan isolasi mandiri. "Alhamdulillah kami sudah dibantu, dan juga terimakasih Mas Abu atas bantuan yang sudah diberikan kepada kami. Sembako dan masker ini memang sangat kami butuhkan saat ini," tuturnya.
Nur Laili juga berharap agar pemerintah terus peduli dengan warga yang terdampak pandemi Covid-19. "Semoga semakin banyak lagi masyarakat terdampak Covid-19 yang mendapatkan bantuan. Dan saya juga berharap semoga pandemi ini segera berakhir," pungkasnya.(gos)
.jpg)
