KEDIRI (Lenteratoday) - Tahoe Games Studio Kediri menyabet dua gelar sekaligus di ajang Baparekraf Gameprime Online 2021, “Best Audio” dan “Best in Show”, dari 10 kategori penghargaan. Raihan prestasi tersebut menyenangkan dan membanggakan Wali kota Kediri, Abdullah Abu Bakar.
"Ini adalah pencapaian yang patut kita banggakan, mereka anak-anak muda berbakat dan hebat yang harus kita support," ucap Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar, di Balaikota Kediri, Senin (9/8/2021).
Wali Kota Kediri mengaku sudah menyangka Tahoe Games bisa terus berprestasi hingga bisa menang di Gameprime. "Mindset mereka sudah go international, tidak hanya bermimpi, tapi sudah melakukannya. Mereka tidak hanya kreator, tapi paham roadmap dan industri game, intinya paham bisnisnya makanya bisa buat produk seperti Rising Game, yang tidak hanya laku di pasar, tapi juga bisa berprestasi di ajang perlombaan," jelas Abdullah Abu Bakar.
Dari total 40 game yang dipamerkan di Gameprime, panitia memilih 10 besar untuk kemudian dikurasi lagi menjadi 3 terbaik. Dan akhirnya Rising Hell terpilih menjadi juara 1 di kategori "Game in Show".
"Jadi kalau asumsi pribadi saya bisa dibilang Rising Hell menjadi pilihan terbaik dari para juri dan panitia di ajang Baparekraf Gameprime Online 2021, selain terpilih menjadi game dengan sound dan musik terbaik," jelas Kriswin Yuniar, game director Rising Hell.
Sebagai game director, Kriswin juga berdiskusi dengan music composser dan sound designer Budhi Luhur untuk menentukan musik pengiring game Rising Hell. Setelah Budhi membuat musik dasarnya, akan dirapatkan bareng semua crew untuk evaluasi dan penambahan instrumen-instrumen lain yang dibutuhkan.
"Alhamdulillah Rising Hell juga akhirnya menang di kategori Best Audio, ini berkat kerja keras semua tim, khususnya visi bermusik Budhi Luhur," tambah Kriswin tak lupa menyatakan terima kasih banyak pada seluruh tim Tahoe Games Studio yang sudah bekerja keras selama proses pengembangan Rising Hell.
"Terima kasih telah berjuang setiap hari bersama, komitmen tak terhingga, hingga betah dan tidak mengeluh harus revisi berkali-kali dari publisher. Terimakasih juga buat semua komunitas, kawan, dan saudara yang men-support kami. Juga pada Pemkota Kediri yang terus mempromosikan studio dan karya kami," tutup Kriswin. (gos)
.jpg)
