23 April 2025

Get In Touch

Wabup Jember Pastikan Vaksin Halal dan Aman, Warga Diminta Jangan Percaya Hoax

Wabup Gus Firjaun saat peninjauan vaksinasi di Ponpes As Sunniyah Kecamatan Kencong.
Wabup Gus Firjaun saat peninjauan vaksinasi di Ponpes As Sunniyah Kecamatan Kencong.

JEMBER (Lenteratoday) - Wakil Bupati Jember Muhammad Balya Firjaun Barlaman menegaskan vaksin aman dan menghimbau masyarakat untuk segera melakukan vaksinasi untuk upaya mendorong ketercapaian Herd Imunity.

Wabup Jember yang akrab disapa Gus Firjaun ini menghimbau terkait informasi tidak benar soal hoax, masyarakat untuk tidak percaya dengan informasi tidak benar alias Hoax. "Segera diskusikan dengan tenaga ahli kesehatan jika ada informasi tidak benar. Vaksin halan jangan percaya hoax. Nuwun sewu, kalau tidak mau (vaksin) terserah, tetapi resikonya ditanggung sendiri. Ibarat pakai jas hujan itu," kata Gus Firjaun disela kegiatan meninjau pelaksanaan Vaksinasi di Ponpes AS-Sunniyah Al-Jauhari Kecamatan Kencong, Rabu (25/8/2021).

Pengasuh Ponpes As Shiddiqi Putra, Kelurahan Jember Kidul, Kecamatan Kaliwates ini juga menyampaikan, vaksinasi di pondok pesantren lebih enak dan cepat. Karena kalau di pondok sudah berkumpul tinggal "Nakesnya saja yang datang. Nantinya pelaksanaan serupa akan dilakukan, agar segera tercapai Herd Imunity itu," katanya.

Diakuinya, kesadaran masyarakat untuk melakukan vaksinasi masih rendah.

"Pelaksanaan vaksinasi masih rendah, masih di bawah 20 persen, seperti yang disampaikan Pak Bupati beberapa waktu lalu. Sehingga kita akan berupaya untuk menggenjot lagi," ucapnya.

Soal ketersediaan vaksin, katanya masih aman dan saat ini ada sekitar 40-50 ribuan. "Sebentar lagi datang lagi, dan kalau datang langsung didistribusikan serta setiap kegiatan bukan hanya dari Dinkes tapi melibatkan Kodim dan Polres, semua dalam rangka percepatan di semua lini," ungkapnya.

Untuk pelaksanaan vaksinasi di Ponpes As-Sunniyah Al-Jauhari, diketahui ada 5000 santri yang akan disuntik vaksin. Namun pelaksanaan vaksinasi itu dilakukan secara bertahap, untuk menghindari terjadinya kerumunan. "Untuk awal ada sebanyak 400 sekian yang akan divaksin. Nanti bertahap," kata Pengasuh PP. AS-Sunniyah Al-Jauhari, Gus Ghonim Jauhari.

Lebih lanjut vaksinasi akan dilakukan beberapa hari ke depan dilakukan secara bertahap. (mok)

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.