Madiun - Bantaran sungai Sumber Umis yang berpusat di tengah kota digadang-gadang akan dijadikan destinasi wisata baru berupa arum jeram anak.
"Ini (nanti) satu-satunya bakal menjadi arum jeram anak yang ada di kota, hebat ini," urainya sembari tertawa, Jumat (14/2/2020).
Maidi menandaskan, nantinya kanan kiri areal kali Sumber Umis akan diberi tangga dan lampu taman untuk tempat favorit swa foto pengunjung.
Tak hanya itu, Taman Sumber Umis tersebut diharapkan melengkapi sarana wisata di jantung kota. Pemkot juga akan menutup tengah kali dengan membangun lorong seni di sungai yang terletak di selatan Balai Kota itu.
"Nantinya Sumber Umis juga akan dipercantik kali ini akan saya tutup lorongnya akan menjadi Lorong Seni Madiun dan (juga) akan dibuat arum jeram anak-anak," pungkas Maidi.
Sebagai persiapan sekaligus menyongsong Hari Sampah Nasional yang jatuh pada 21 Februari 2020 mendatang, jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) beserta gabungan TNI dan Polri bersinergi melakukan kerja bakti di bantaran kali Sumber Umis, Kota Madiun dipimpin Walikota Maidi, Jumat (14/2/2020).
"Ya agenda hari ini memperingati hari sampah dunia dari masyarakat hari ini semuanya bekerja bakti," katanya.
Lebih lanjut ia mengatakan, keberadaan sampah dapat merusak merusak ekosistem, terlebih juga mengganggu pemandangan. Oleh karea itu sampah harus bersih dari lingkungan kita semuanya.
"Khususnya lingkungan tempat usaha dan perkantoran lingkuan keluarga itu harus bersih. Dengan sampah bersih insyaallah kita sehat," harap Maidi.
Dalam kesempatan itu dia juga menandaskan bahwa pembangunan infrastruktur Kota Madiun dikebut dalam waktu dekat. Saat ini Walikota Maidi berfokus pada pembersihan hingga kelengkapan sarana dan prasarana.
Selain itu Pemkot Madiun tidak ingin menunggu dana APBD perubahan yang turun sekitar September nanti. Namun untuk mengakalinya, Walikota mencarikan alokasi lewat CSR perusahaan yang ada di Kota Madiun. (Sur)
.jpg)
