
KEDIRI (Lenteratoday)- Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar senang dengan munculnya petani dari kalangan milenial dilingkungan budidaya ikan koi di Kelurahan Gayam. Kondisi tersebut menjadi harapan mewujudkan Kota Kediri menjadi salah satu sentra ikan koi di Jatim, maupun Indonesia.
“Senang sekali ya melihat anak-anak muda ini. Banyak anak muda yang terlibat di kelompok petani ikan koi ini. Saya sangat interest. Bahkan mereka juga sudah jualan dan hasilnya bagus. Harapan saya ini bisa menginspirasi anak-anak di daerah lain untuk mencari ide kreatif semacam ini,” ujarnya saat memberikan bantuan ikan koi di Kelurahan Gayam (26/8/2021).
Salah satu pemuda yang tertarik menjadi petani koi adalah Ahmad Ishari (28). Ia menceritakan awal mula dirinya tertarik menjadi petani ikan koi. Saat bermain ke rumah teman yang terdapat sentra ikan koi. Lalu ia mulai tertarik dan membeli bibit untuk dipelihara di rumah. Dari ketertarikan itulah Ia mulai melakukan budidaya ikan koi. “Sekitar dua tahun lalu saya mulai tertarik dengan ikan koi. Lalu saya mencoba memelihara dengan memanfaatkan kolam yang ada di rumah saya,” ungkapnya.
Dari budidaya ikan koi, Ahmad Ishari bisa meraup keuntungan Rp 5 juta dalam sekali panen. Ahmad Ishari memanfaatkan sosial media untuk memperomosikan ikan koinya. Di awal pandemi lalu penjualan ikan koi Ahmad Ishari mengalami peningkatan, namun untuk saat ini terjadi sedikit penurunan karena mulai banyak orang yang melakukan budidaya ikan koi.
Meski demikian, usaha budidaya ikan koi Ahmad Ishari saat ini tetap berjalan. “Saya jualannya melalui Instagram, Facebook dan WhatsApp Group. Ya lumayan lah hasilnya. Awal pandemi meningkat. Tapi berhubung banyak yang budidaya koi mulai ada penurunan tapi masih bisa berjalan. Sampai dengan saat ini kesulitan dalam budidaya ikan koi hanya masalah hama saja,” jelasnya.
Ahmad Ishari pun senang kelompok petani ikan koi di lingkungannya mendapat bantuan benih ikan koi dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Kediri. Harapannya bantuan tersebut dapat membantu kelompok petaninya mengembangkan budidaya ikan koi. “Terima kasih banyak atas bantuannya. Ini sangat membantu bagi kami para petani ikan koi. Semoga kita dapat terus berkolaborasi untuk budidaya ikan koi,” pungkasnya.(gos)